Jokowi Tawari Anak Muda NU Konsesi Pertanian hingga Minerba
Jokowi menilai kekuatan NU saat ini yakni, memiliki anak-anak muda yang berprestasi. Misalnya, mempunyai santri yang pintar dan berasal dari lulusan universitas besar baik di dalam maupun luar negeri.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menawarkan konsesi pertanian hingga mineral dan batubara (minerba) untuk para generasi muda Nahdlatul Ulama (NU). Hal ini agar para generasi muda NU dapat ikut dalam pemberdayaan ekonomi umat.
"Saya menawarkan yang muda-muda ini dibuatkan sebuah wadah, bisa PT atau kelompok usaha dan pemerintah, saya menyiapkan, kalau siap saya menyiapkan konsesi baik itu yang namanya konsesi terserah untuk digunakan pertanian silakan," katanya dalam pembukaan Muktamar ke-34 NU di Lampung Tengah, sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (22/12).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
-
Kapan gugatan terhadap Presiden Jokowi dilayangkan? Dilansir di situs SIPP PTUN Jakarta, Senin (15/1/2024), gugatan itu telah teregister dengan nomor perkara 11/G/TF/2024/PTUN.JKT tertanggal 12 Januari 2024.
"Saya juga ingin konsesi Minerba yang pengen bergerak di usaha-usaha nikel, kalau misalnya di usaha-usaha batubara, usaha-usaha Bauksit, usaha tembaga silakan," sambung Jokowi.
Kendati begitu, dia menekankan konsesi tersebut harus dalam kelompok usaha besar. Sehingga, nantinya bisa menggeret dan mengajak gerbong-gerbong ekonomi yang lain untuk ikut menikmati.
"Ini merupakan sebuah kerja besar tapi saya melihat potensi di Nahdlatul Ulama ini ada, tinggal merajutnya," ujarnya.
Jokowi menilai kekuatan NU saat ini yakni, memiliki anak-anak muda yang berprestasi. Misalnya, mempunyai santri yang pintar dan berasal dari lulusan universitas besar baik di dalam maupun luar negeri.
"Anak-anak mudanya pintar-pintar. Santri-santrinya yang pintar-pintar, yang luaran banyak yang dari universitas-universitas besar dari seluruh universitas yang ada di dunia ini," jelasnya.
Oleh sebab itu, kompetensi yang dimiliki generasi muda dan santri NU harus ditampung dalam sebuah wadah. Dengan begitu, mereka dapat ikut mensejahterakan masyarakat Indonesia.
"Apabila ini bisa dirajut dalam sebuah kekuatan lokomotif saya meyakini ini bisa menarik gerbong yang ada di bawah untuk bersama sama dalam rangka mensejahterakan kita semua," tutup Jokowi.
Reporter: Lisza Egeham/Liputan6.com
Baca juga:
83 Ribu Kasus Omicron di Dunia, Jokowi Minta Masyarakat & Peserta Muktamar NU Waspada
Jokowi Ucapkan Terima Kasih NU Telah Bantu Vaksinasi dan Tekan Angka Kasus Covid-19
Ketum PBNU: Nasionalisme & Agama Dua Kutub Paling Menguatkan, Jangan Dipertentangkan
Jokowi Ingat Peran Kiai NU Sosialisasikan Vaksin AstraZeneca di Jawa Timur
Jokowi: Sudah Satu Juta Dosis Vaksin Disuntikkan Kepada Anak Usia 6-11 Tahun