Jokowi: Terminal 3 Ultimate Bandara Soetta operasi sebelum lebaran
Jokowi melanjutkan bahwa dari sisi kapasitas, kondisi Bandara Soekarno-Hatta saat ini sangat kurang memadai.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (11/5) petang. Saat tiba di Terminal 3 Ultimate, Presiden Jokowi langsung disambut oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, Dirut Garuda Arif Wibowo, dan Dirut Angkasa Pura II Budi Karya yang ketiganya hadir terlebih dahulu di lokasi.
Jokowi mengatakan, ingin secara langsung memastikan kesiapan apakah terminal baru tersebut dapat digunakan pada saat lebaran nanti.
"Sebelum lebaran kita harapkan sudah bisa dipakai. Oleh sebab itu saya ingin memastikan kesiapannya. Tetapi kalau melihat seperti ini saya kira insya Allah akan siap," kata Jokowi di lokasi.
Jokowi melanjutkan bahwa dari sisi kapasitas, kondisi Bandara Soekarno-Hatta saat ini sangat kurang memadai. Bila pembangunan terminal 3 ini sudah selesai, Presiden akan menginstruksikan kepada Menteri BUMN untuk sudah memulai pembangunan terminal yang selanjutnya. Hal tersebut dimaksudkan untuk persiapan dalam menopang pertumbuhan ekonomi ke depannya.
"Harus langsung menuju ke-4. Nanti kalau tidak didahului pasti akan kurang lagi. Selain terminal, memang yang lebih penting runway nya juga harus ditambah," tukasnya.
Ketika ditanya mengenai daerah mana saja yang akan mendapatkan perlakuan yang sama terkait dengan pembangunan atau perbaikan infrastruktur bandara yang serupa dengan Bandara Soekarno-Hatta, Presiden menjawab bahwa ke depannya semua bandara akan diberikan perlakuan yang sama.
"Saya kira sekarang semua bandara dan terminal kita bangun, runway kita perpanjang, hampir semuanya. Contohnya di Silangit yang tidak pernah dipakai, setelah kita sampaikan terminal maksimal Oktober harus selesai. Robohkan, bangun! Runway-nya perpanjang. Saat itu saya perintahkan Dirut Garuda untuk terbang ke sana seminggu tiga kali, tetapi ternyata sekarang sudah ada 4 penerbangan ke sana selain Garuda," ungkapnya.
Lebih jauh, Presiden juga mengutarakan rencana untuk membangun kereta api bandara yang akan menghubungkan Bandara Soekarno-Hatta ke kota yang diharapkan akan siap pada awal 2017. Tidak hanya di perkotaan, Presiden Joko Widodo juga menekankan akan turut membangun angkutan massal di daerah-daerah.
"Ini masih dalam proses kalkulasi dan perhitungan. Termasuk di daerah-daerah seperti di Palembang akan kita sambungkan LRT (light rail transit) dari bandara ke kota. Di tempat lain pun juga sama, bahwa angkutan massal itu akan kita dahulukan untuk pembangunan sebuah kota," jelasnya.
Direktur Utama Angkasa Pura II, Budi Karya, menambahkan bahwa proses pembangunan terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta saat ini sudah mencapai 98 persen dan diharapkan dapat diselesaikan pada 26 Mei 2016.
"Ini sudah 98 persen. Harapan kita 26 Mei itu konstruksi selesai. Garuda masih memiliki waktu uji coba selama 2 minggu. Kami akan mengusulkan kepada Bapak Presiden tanggal 15 Juni (untuk diresmikan)," tandasnya.
Baca juga:
15 Juni 2016, AP II operasikan terminal anyar Bandara Soekarno-Hatta
Biaya listrik Bandara Soekarno-Hatta tembus Rp 400 M per tahun
Arus balik libur panjang, Bandara Soekarno-Hatta mulai padat
Jamaah umrah korban guncangan pesawat Etihad dirujuk ke rumah sakit
Bandara Soekarno-Hatta masih macet, pemberlakuan taksi Fifo ditambah
Libur panjang, lalu lintas kawasan Bandara Soetta macet total
Libur panjang, Bandara Soekarno-Hatta diperkirakan bakal padat
-
Apa fasilitas unik di Terminal 3 Bandara Changi yang menjadi daya tarik utama? Terminal 3 selesai dibangun pada Januari 2008, menambah kapasitas sekira 22 juta penumpang per tahun. Ini mengambil gaya yang sangat berbeda dari Terminal 1 dan 2 yang lebih tradisional, dengan struktur kaca yang besar. Desain Terminal 3 memanfaatkan cahaya internal alami secara ekstensif. Di sana terdapat "The Slide" tertinggi di dunia yang ditemukan di bandara.
-
Kenapa Groundbreaking tahap III IKN penting? Groundbreaking ini merupakan komitmen kuat dari investor-investor terbaik dari lokal maupun internasional dan dengan visi dan misi yang sejalan untuk membangun masa depan di IKN.
-
Mengapa Terminal Kutoarjo dibangun? "Tempat naik turun juga harus representatif. Terminal ini dibangun agar penumpang mendapat tempat yang cukup nyaman untuk naik turun dari Kutoarjo," pungkas Joko, dikutip dari Jatengprov.go.id.
-
Kapan Terminal Salatiga mencapai puncak kejayaannya? Kota Salatiga pernah memiliki terminal bus yang amat terkenal di era 1960-1970-an.
-
Apa yang dititipkan oleh Menhub kepada petugas di Terminal Purabaya? "Saya hanya menyampaikan satu hal, saya menitipkan kepada rekan-rekan yang bertugas untuk melakukan ramp check (inspeksi keselamatan) kepada bus-bus yang akan berangkat. Jika penumpangnya sehat, busnya sehat dan taat pada peraturan, Insya Allah ini akan berjalan dengan baik,"
-
Bagaimana Terminal 4 Bandara Changi memberikan pengalaman yang modern? Terminal 4 dilengkapi fasilitas otomatisasi canggih dari proses check-in hingga boarding. Selain itu, terdapat layar selebar 70 meter di bagian pemeriksaan keamanan. Layar ini akan menampilkan video-video berisi destinasi wisata yang bisa dinikmati oleh pelaku perjalanan.