KA Bandara Solo diujicobakan sebagai KA Solo Express
Kereta api (KA) yang menghubungkan Bandara Internasional Adi Soemarmo dengan Stasiun Solo Balapan diujicobakan, Kamis (10/5). Berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 15.00 WIB, KA buatan PT Industri Kereta Api Indonesia (INKA) Madiun tersebut menempuh perjalanan hingga Stasiun Tugu Yogyakarta.
Kereta api (KA) yang menghubungkan Bandara Internasional Adi Soemarmo dengan Stasiun Solo Balapan diujicobakan, Kamis (10/5). Berangkat dari Stasiun Solo Balapan pukul 15.00 WIB, KA buatan PT Industri Kereta Api Indonesia (INKA) Madiun tersebut menempuh perjalanan hingga Stasiun Tugu Yogyakarta.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto mengatakan ada dua rangkaian KA yang diujicobakan. Satu rangkaian KA terdiri dari 4 gerbong, dengan kapasitas total 393 penumpang. Menurut Eko, uji coba perlu dilakukan untuk memperoleh sertifikasi dari PT KAI.
-
Apa jenis kereta wisata yang ditawarkan oleh PT KAI? Jenis-jenis Kereta Wisata 2 jenis kereta wisata yang dioperasikan oleh PT KAI Pariwisata, yaitu: 1. Kereta Wisata Biasa Jenis kereta wisata ini tidak bisa bergerak sendiri dan harus disertakan dengan rangkaian kereta reguler sesuai rute yang dipilih penyewa. Kereta ini memiliki fasilitas seperti kamar tidur, ruang makan, ruang rapat, ruang hiburan, dan toilet. 2. Kereta Wisata Istimewa Jenis kereta wisata ini memiliki rangkaian sendiri, jadi tidak disertakan dengan rangkaian kereta reguler. Kereta ini memiliki fasilitas lebih mewah dan eksklusif seperti kamar mandi pribadi, jacuzzi, bar, karaoke, dan bioskop.
-
Apa yang diangkut menggunakan Jalur Kereta Api Solo-Boyolali? Di sisi lain jalur ini juga digunakan untuk layanan kereta api penumpang. Selain diperpanjang, jalur kereta api ini juga mengalami perubahan rute.
-
Apa yang menjadi sisa kejayaan lalu lintas kereta api di Bandung? Konon, rel ini menggambarkan sisa kejayaan lalu lintas kereta api rute Bandung Kota hingga Ciwidey, Kabupaten Bandung.
-
Kapan Balai Yasa Madiun diserahterimakan ke PT Industri Kereta Api? Pada tahun 1981, Balai Yasa Madiun diserah terima dari Perusahan Jawatan Kereta Api (PJKA) ke PT Industri Kereta Api (Persero).
-
Bagaimana PT KAI mengatasi keterlambatan kereta api akibat banjir? Sampai dengan sekarang, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. Selain itu, pihaknya juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk memperbaiki jalur yang terdampak banjir supaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan kereta api.
-
Apa saja jenis kereta api wisata yang ditawarkan oleh PT. Kereta Api Indonesia? Kereta api wisata yang diadakan oleh KAI ini memiliki beberapa tipe dengan karakteristik dan fasilitas berbeda-beda.
Eko menjelaskan, KA yang sedianya akan diluncurkan Jumat (11/5) besok dengan nama Solo Express itu, terpaksa ditunda dengan berbagai pertimbangan. Selain belum sinkronnya waktu menteri terkait serta para undangan yang akan hadir, penundaan juga disebabkan beberapa hal lain.
"Mohon maaf untuk pengoperasian Solo Express ini, sementara ditunda bukan dibatalkan. Sambil menunggu penundaan kita lebih mematangkan sarananya. Kita ujicoba, kan ini baru datang dari INKA. Kalau sudah, nanti disertifikasi, baru dioperasikan. Wong sertifikasi saja belum kok mau dioperasikan, ini kan masih baru," ujar Eko di Stasiun Solo Balapan.
Lebih lanjut Eko menerangkan, selain uji coba dan sertifikasi awak kereta api maupun sarananya. Namun ia tak bisa memastikan berapa lama proses sertifikasi dilakukan.
"Sertifikasi, karena ini menjelang Lebaran, ya secepatnya, kita tunggu kabar dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Masinis, asisten masinis itu harus menguasai, harus adaptable dengan kereta Solo Express," tandasnya.
Lebih lanjut Eko mengemukakan, KA Solo Exspres yang diujicobakan kali ini, untuk sementara akan dioperasikan untuk rute Solo-Jogja-Kutoarjo, sambil menunggu pembangunan jalur rel ke bandara selesai. Selanjutnya KA dengan fasilitas cukup mewah ini akan dioperasikan hingga Stasiun Bandara Internasional Adi Soemarmo.
"KA Solo Exspres ini kan sebenarnya LA BIAS (Bandara Internasional Adi Soemarmo). Selama belum difungsikan sebagai kereta bandara, kita manfaatkan. Karena track untuk kereta bandara belum jadi," jelasnya lagi.
Selain dilengkapi 393 tempat duduk yang nyaman, kereta ini juga dilengkapi dengan dua layar televisi serta toilet di setiap gerbongnya. Satu trainset Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) ini terdiri dari 4 gerbong.
Baca juga:
Proyek kereta Bandara Adi Soemarmo Solo ditarget rampung awal 2019
Terdampak pembangunan jalur KA Bandara Solo, 243 bangunan segera dibongkar
Pengembangan Bandara Adi Sumarmo rampung tahun ini
PT KAI beri santunan korban gusuran rel jalur KA Bandara Solo
Warga terdampak jalur KA Bandara Solo tolak ganti rugi terlalu kecil
Besok, tenggat waktu penyerahan persetujuan lahan proyek KA Bandara Solo