Kapolda Metro klaim aksi 212 berjalan aman, kondusif dan terkendali

Kapolda Metro klaim aksi 212 berjalan aman, kondusif dan terkendali. Rizieq menilai ada hal lain yang lebih penting dilakukan yakni membantu korban banjir di sejumlah wilayah di Ibu Kota.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan dan Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksmana memantau pengamanan aksi demonstrasi 212 di Gedung DPR/MPR. Selain Kapolda Metro Jaya dan Pandam Jaya, hadir pula Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Iriawan memastikan situasi di sekitar DPR dan Jakarta secara keseluruhan aman dan kondusif.

"Saya perlu sampaikan situasi umum wilayah hukum Polda Metro Jaya dalam keadaan aman, kondusif dan terkendali. Tidak terganggu dengan unjuk rasa, terganggu sedikit ada kali, terganggu lalu lintas di beberapa simpul tapi kegiatan masyarakat tidak terganggu," kata Iriawan di lokasi, Selasa (21/2).

Iriawan mengatakan pihak aparat dan massa dari Forum Umat Islam (FUI) telah mencapai kesepakatan aksi selesai sekitar pukul 13.00 Wib. Saat ini, satusan massa aksi telah meninggalkan depan Gedung Parlemen dengan tertib.

"Tepat pukul 13.30 Wib sesuai komutmen kami dengan mereka membubarkan diri," terangnya.

Selain itu, Iriawan melaporkan persiapan pengamanan Gedung DPR/MPR telah dilakukan sejak dua hari lalu. Pengamanan dilakukan dengan sterilisasi lokasi aksi sejak Selasa (20/2) malam.

"Berkaitan dengan ini kita melakukan pengamanan dari dua hari yang lalu. Tadi malam sudah steril, kemudian tadi pagi juga sudah disiapkan menyambut saudara kita yang berunjuk rasa," pungkasnya.

Ribuan peserta aksi 212 yang berlangsung di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (21/2) mulai membubarkan diri. Keputusan itu dilakukan setelah mendapat komando pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq melalui pengeras suara.

Pantauan merdeka.com, para peserta mulai meninggalkan lokasi sekitar pukul 13.50 Wib.

Rizieq menilai ada hal lain yang lebih penting dilakukan yakni membantu korban banjir di sejumlah wilayah di Ibu Kota.

"Mari kita sama-sama pulang. Lebih baik kita sibukkan membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban banjir," ungkap melalui pengeras suara.

"Saya disibukan mempersiapkan masjid-masjid. Selesai dari sini kita juga akan data ke lokasi banjir untuk memberi bantuan," sambungnya.