Kasus Dugaan Korupsi Rp34 M, Adik Eks Gubernur Sulsel Tidak Penuhi Panggilan Polisi
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sulsel, Irman Yasin Limpo alias None, adik kandung eks Gubernur Syahrul Yasin Limpo tidak memenuhi panggilan pertama dari penyidik Polrestabes Makassar, Senin, (17/6). Dia sedianya diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kapal latih untuk SMK.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sulsel, Irman Yasin Limpo alias None, adik kandung eks Gubernur Syahrul Yasin Limpo tidak memenuhi panggilan pertama dari penyidik Polrestabes Makassar, Senin, (17/6). Dia sedianya diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kapal latih untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) senilai Rp34 miliar.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko menjelaskan, Irman Yasin Limpo alias None itu tidak memenuhi panggilan penyidik karena berada di Singapura. Sehingga dia minta ke penyidik untuk dijadwalkan ulang.
-
Kapan Kejagung mulai mengusut kasus korupsi impor emas? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Bagaimana Karen Agustiawan melakukan korupsi? Firli menyebut, Karen kemudian mengeluarkan kebijakan untuk menjalin kerjasama dengan beberapa produsen dan supplier LNG yang ada di luar negeri di antaranya perusahaan Corpus Christi Liquefaction (CCL) LLC Amerika Serikat. Selain itu, pelaporan untuk menjadi bahasan di lingkup Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dalam hal ini Pemerintah tidak dilakukan sama sekali sehingga tindakan Karen tidak mendapatkan restu dan persetujuan dari pemerintah saat itu.
-
Apa yang sedang diusut oleh Kejagung terkait kasus korupsi? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus korupsi impor emas? Di samping melakukan penggeledahan kantor pihak Bea Cukai, tim juga masih secara pararel melakukan penyidikan perkara serupa di PT Aneka Tambang (Antam).
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? Jaksa Penuntut Umum (JPU) blak-blakan. Mengantongi bukti perselingkuhan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
"Yang bersangkutan (Irman) tidak penuhi panggilan karena sementara berada di Singapura jenguk kakaknya yang tengah sakit, Ichsan Yasin Limpo (eks Bupati Gowa). Dan kita teliti, ada surat izinnya dari Gubernur Sulsel," kata Indratmoko.
Selain Irman, di jadwal yang sama diagendakan juga pemeriksaan Ruslim (60) yang bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) di proyek itu.
Bagi Ruslim, pemanggilannya hari ini merupakan ketiga kalinya. Kata Indratmoko, penyidik telah menelusuri keberadaan Ruslim dengan mendatangi kediaman. Namun yang bersangkutan tidak ada. Diduga sedang di luar Kota Makassar.
"Aturannya, jika tiga kali panggilan tidak dipenuhi maka akan dijemput paksa," ujarnya.
Kasus dugaan korupsi anggaran pengadaan kapal latih senilai Rp34 miliar untuk delapan unit itu berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018. Dana yang cair 100 persen namun pengecekan di lapangan, kapal-kapal itu masih dalam proses pengerjaan di tahun 2019.
Penyelidikan dimulai awal Maret lalu. Setelah pemeriksaan kurang lebih 10 orang dari para panitia lelang, tim teknis dan ahli, penyidik menyimpulkan kasus ini bisa dinaikkan ke tahap penyidikan.
Baca juga:
Adik Eks Gubernur Sulsel Bakal Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Korupsi Rp34 M
KPK Periksa Dirut Daya Radar Utama Terkait Korupsi Kapal di Bea Cukai
KPK Periksa Staf Keuangan Waskita Karta Terkait Korupsi 14 Proyek Fiktif
Bupati Jepara Kembali Diperiksa KPK
Pencairan Dana Bosda SMPN 6 Pasarkemis Diduga Tak Sesuai Prosedur
Pemprov Sumsel Gandeng KPK Buru Ribuan Kendaraan Dinas yang 'Hilang'