Ketua-Anggota KPU Sulsel Diperiksa DKPP, Foto Caleg Pria di DCT Tercetak Wanita
Syarief Azis sebagai pengadu yang ditemui usai sidang mengatakan, dirinya melaporkan ketidakprofesionalan KPU Sulsel karena di DCT yang seharusnya foto dirinya tapi yang tertera foto caleg lain.
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggelar sidang dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan anggota KPU Sulsel. Sidang terkait dugaan pelanggaran pada proses pencetakan Daftar Caleg Tetap (DCT).
Salah cetak yang dimaksud, pada nama caleg Syarief Azis terpasang foto caleg lain berjenis kelamin perempuan.
-
Kapan massa menggeruduk kantor KPU Jayapura? Sejumlah orang menggeruduk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayapura di jalan Abepura-Sentani, Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Jumat (15/3) malam waktu setempat.
-
Bagaimana Anies-Cak Imin menuju ke KPU? Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) telah resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan Capres-Cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Saat itu, mereka menggunakan mobil Jeep untuk menuju ke KPU RI, Jakarta.
-
Kapan Anies-Cak Imin mendaftar ke KPU? Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) telah resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan Capres-Cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Apa yang dilakukan Anies-Cak Imin saat menuju KPU? Anies-Cak Imin menumpang mobil jeep Land Rover berwarna putih berpelat nomor (nopol) B 8165 JH, dengan disupiri oleh Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem Ahmad Sahroni.
-
Dimana Kantor KPU Jayapura berada? Sejumlah orang menggeruduk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jayapura di jalan Abepura-Sentani, Distrik Sentani Kota, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua, Jumat (15/3) malam waktu setempat.
-
Siapa yang mengklaim telah meretas situs KPU? Pelaku kejahatan siber dengan nama anonim "Jimbo" mengklaim telah meretas situs kpu.go.id dan mendapatkan data DPT dari situs tersebut.
Sidang yang dipimpin Ketua DKPP, Alfitra Salam, dengan anggota Prof Ma'ruf Hafid dihadiri Syarif Azis, caleg DPRD Sulsel dari Partai Amanat Nasional (PAN) tahun 2019 lalu selaku pengadu. Sementara dari tujuh komisioner KPU Sulsel selaku teradu, yang hadir secara hanya empat orang. Tiga lainnya tidak hadir karena sakit, di luar kota dan tidak diperkenankan masuk ruangan sidang karena hasil rapid test dinyatakan reaktif.
Ketua majelis, Alfitra Salam, mengatakan teradu adalah semua komisioner KPU Sulsel yang bertugas di tahun 2019 lalu.
"Kami dari DKPP memeriksa untuk melihat di mana potensi-potensi dugaan pelanggaran etik yang dilakukan oleh KPU Sulsel khususnya sekaitan soal salah cetak foto caleg di lembar DCT yang ditempel di dinding TPS. Faktanya, salah cetak itu baru diketahui 16 April 2019 atau sehari sebelum pemilu sehingga mereka tidak sempat lagi mencetak perbaikan lembar DCT," kata Dr Alfitra Salam, Jumat (6/12).
Perwakilan komisioner mengaku sempat melakukan perbaikan DCT sebanyak 90 persen . Dengan cara, mengganti foto salah cetak dengan menempelkan gambar caleg Syarief Azis.
"Tadi kita telah lakukan pemeriksaan terhadap teradu. Hasilnya nanti setelah rapat pleno 7 orang DKPP membahas hasil pemeriksaan pada sidang tadi untuk mengetahui seberapa jauh kebenarannya," jelas Alfitra.
Sebelum menutup sidang, ketua majelis berterima kasih kepada pengadu, Syarief Azis atas laporannya ke DKPP. Sekaligus menyampaikan pada pengadu masih ada peluang mencalonkan diri lagi di Pemilu 2024 mendatang dan didoakan bisa terpilih.
Sementara pengadu Syarief Azis yang ditemui usai sidang mengatakan, dirinya melaporkan ketidakprofesionalan KPU Sulsel karena di DCT yang seharusnya foto dirinya tapi yang tertera foto caleg lain.
"Pihak KPU Sulsel salah cetak foto saya di Dapil 3 yakni wilayah Kabupaten Gowa dan Kabupaten Takalar. Nama saya tapi foto perempuan, caleg dari partai lain yang tertera di lembar DCT tertempel di semua TPS. Katanya sempat perbaikan sebanyak 90 persen tapi saya tidak lihat seperti itu," kata Syarief Azis.
Ditambahkan, awalnya dia melaporkan ke PN Makassar dan Pengadilan Tinggi Sulsel tapi dua-duanya ditolak atau dimenangkan KPU Sulsel.
"Alhamdulillah hari ini berlangsung sidangnya oleh DKPP RI. Besar harapan saya dapat keputusan seadil-adilnya dari DKPP," tandas Syarif Azis, eks caleg DPRD Sulsel.
Baca juga:
7 Komisioner KPU Sulsel Hari Ini Jalani Sidang Dugaan Pelanggaran Kode Etik
Pandemi, KPU Solo Siapkan Kotak Keliling untuk Warga yang Isolasi Mandiri
Terbukti Rangkap Jabatan, Ketua KPU Karangasem Diganjar 3 Sanksi oleh DKPP
22 Pegawai KPU Bali Positif Covid-19 Sejak Awal Pandemi
KPU Medan: Pasien Positif Covid-19 Tetap Bisa Gunakan Hak Pilih
Jelang Pilkada 2020, Bawaslu Ingatkan KPU Masalah Penerapan Sirekap