Kasus Tolikara, 30 anggota Polda Papua diperiksa
Hal itu terkait kasus penembakan dalam insiden Tolikara.
Mantan Kapolda Papua, Irjen Yotje Mende mengatakan pihaknya sedang memproses 30 lebih anggotanya sekaligus senjata yang dimilikinya. Hal itu terkait kasus penembakan di Tolikara, Papua, lalu.
"Sekarang kita sedang proses 30 lebih anggota yang kita periksa dan juga senjata-senjata sudah kita periksa," kata Yojte di akhir-akhir masa jabatannya di Rupatama, Mabes Polri, Jaksel, Jumat (31/7).
Lanjut dia, pihak Polda Papua akan mengumpulkan semua anggota terkait untuk dilakukan pemeriksaan dalam membuktikan kasus Penyerangan tersebut. Namun untuk sementara ini polisi fokus dulu pemeriksaan alat bukti di Laboratorium Forensik Semarang.
"Hanya memang sekarang karena konsentrasi Labfor kita yang di Semarang, karena kita kan periksanya di Semarang. Karena Polri sendiri masih konsen pemeriksaan di TKP sendiri, kemudian juga terkait masalah-masalah adanya peluru ini mereka akan mengecek dengan pengujian balistik. Uji balistik itu akan sangat jelas dilabfornya, nah ini kita sedang laksanakan," terang Yotje.
Selain itu, tambah dia, polisi juga sedang memproses dua orang tersangka yang telah tertangkap pada beberapa pekan lalu. Tidak menutup kemungkinan, ke depannya akan muncul tersangka tersangka baru.
"Kemudian yang kedua tindakan hukum eksternal, Kita juga sedang memproses dua tersangka yang juga kita tahan. Kemungkinan ke depan masih ada lagi ya," pungkasnya.
Seperti diketahui, insiden Karubaga terjadi saat umat islam sedang melaksanakan salat Ied di halaman Koramil Karubaga, tiba-tiba diserang dan dilempari hingga salat tidak dapat dilaksanakan hingga selesai.
Saat insiden itu terjadi aparat keamanan sempat mengeluarkan tembakan peringatan dan melukai 11 orang, satu diantaranya meninggal setelah sempat dirawat di RSUD Dok 2 Jayapura.
Tak beberapa lama kemudian warga melakukan pembakaran kios hingga mengakibatkan terbakarnya musala yang lokasinya berdampingan dengan kios.
Baca juga:
Kapolri pesan ke Kapolda Papua baru untuk selesaikan konflik
Imbas Tolikara, Kantor Gereja di Malang didatangi orang tak dikenal
Usai insiden Tolikara, Kapolda Papua Irjen Yotje Mende diganti
Usai insiden Tolikara, Bupati minta TNI & Polri tambah pospam
Menko Polhukam minta bendera Israel ada di Tolikara tak dipersoalkan
Menteri Tedjo minta kasus Tolikara tak lagi dibesar-besarkan
Menko Polhukam: Masjid di Tolikara terbakar, bukan dibakar
-
Apa yang terjadi di Tana Toraja? Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Palangka, Kecamatan Makale, dan Dusun Putu, Lembang Randang Batu, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
-
Apa yang sedang dibangun di Toraja Utara? Hari ini meninjau langsung Pembangunan Jembatan Sungai Malango pada Ruas Rantepao - Sadan - Batusitanduk di Kabupaten Toraja Utara," ujarnya.
-
Di mana Danau Tolire berada? Danau Tolire Mengutip situs Indonesia Kaya, nuansa mistis campur haru mewarnai cerita asal-usul Danau Tolire.
-
Apa saja tempat wisata yang direkomendasikan di Toraja? Merdeka.com merangkum informasi tentang 7 tempat wisata Toraja yang bisa jadi referensi liburan bersama keluarga. Toraja adalah sebuah daerah di Sulawesi Selatan, Indonesia, terkenal dengan kekayaan budaya dan pemandangan alamnya yang indah.
-
Dimanakah lokasi Tosari? Tosari merupakan salah satu daerah di kawasan pegunungan Tengger yang terletak di ketinggian 1.700 mdpl.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Pembalap dari tim Gresini Racing, Alex Marquez, mengungkapkan bahwa ia tidak merasa bersalah atas insiden yang terjadi dengan Pecco Bagnaia di MotoGP Aragon yang berlangsung di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, pada hari Minggu (1/9/2024).