Kebakaran rumah di Cimahi, bocah 7 tahun tewas terbakar

Api yang sebenarnya muncul sejak pukul 03.00 WIB itu semakin membesar pada pukul 04.00 WIB

Kebakaran melanda sebuah rumah di Sadarmanah, Leuwigajah, Cimahi Selatan, pada Sabtu (31/1) dini hari pukul 03.00 WIB. Satu orang tewas terpanggang, sedangkan dua lainnya masih bisa menyelamatkan diri meski mengalami luka bakar.

Korban tewas yakni Noval Alfariz (7). Adapun Neneknya Anne (50) dan pamannya Jamal (31) selamat. Mereka sudah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Dustira Cimahi.

Kepala UPTD Damkar Kota Cimahi Uus Supriadi mengatakan, saat kejadian korban tengah tertidur pulas di dalam rumah. Api yang sebenarnya muncul sejak pukul 03.00 WIB itu semakin membesar pada pukul 04.00 WIB. Penghuni tidak sadar bahwa api berkobar.

"Saat dia mengetahui, mereka berteriak dan keluar rumah, dengan kondisi terbakar," jelasnya.

Meski Anne dan Jamal bisa menyelamatkan diri, tapi tidak dengan Noval.
"Korban jiwa Noval Alfariz, dia tidak bisa diselamatkan."

Warga yang mengetahui peristiwa itu langsung menelepon petugas pemadam kebakaran. Tapi rumah berukuran 10x15 meter itu sudah ludes terbakar. "Api bisa dipadamkan setelah dikerahkan empat mobil Damkar dengan sembilan anggota," katanya.

Terkait penyebab kebakaran pihaknya masih menyelidiki. Sebab jika dari korsleting saat kejadian listrik masih menyala.

"Bisa jadi penyebabnya kemungkinan dari rokok karena posisi listrik saat laporan masih nyala," katanya.

Di lokasi polisi juga sudah memasang garis polisi. Kasus tersebut ditangani Polres Cimahi.

Baca juga:
Ledakan truk gas hancurkan rumah sakit di Meksiko, 7 tewas
Kebakaran Mal BIP diduga dari korsleting listrik
7 Jam api melalap toko swalayan di Blora, kini merambat ke gudang
Kebakaran lantai 2 Mal BIP bisa dikuasai petugas keamanan internal
Lantai dua Mal BIP terbakar, karyawan dan pengunjung berhamburan