Kejar kelompok Santoso, anggota TNI tertembak di Poso
Prada Haya Nata dari tim patroli Ki B Yonif Linud 502 mengalami luka tembak di lengan kiri.
Pada hari Minggu (26/4) sekitar pukul 12.00-12.35 Wita, terjadi kontak senjata di Kampung Tamanjeka, Pegunungan Biru, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Baku tembak terjadi antara Tim Patroli Ki B Yonif Linud 502, dengan orang tak dikenal yang diduga kelompok Mujahidin Indonesia Timjur (MIT).
Laporan dari pihak kepolisian, lokasi baku tembak berada sekitar 400 meter, dari sarang walet milik warga setempat bernama H. sabir, di wilayah Pegunungan Biru.
Awalnya, tim patroli yang bergerak sejak pukul 06.00 Wita dari beberapa titik, dibagi menjadi beberapa tim guna melacak jejak orang tak dikenal tersebut di pegunungan biru. Mereka adalah sekelompok orang yang meloloskan diri saat kontak tembak sehari sebelumnya.
Sekitar pukul 12.00 Wita, tim patroli dari Kompi B berisi 9 personel yang dipimpin Letda Infanteri Suryono, ditembak dari dua arah di sekitar 400 meter sebelah kiri, di atas sarang burung walet milik H. Sabir. Dua tembakan berasal dari arah kanan atas, dan rentetan tembakan padat juga berdatangan dari arah kiri atas.
Nahas, sebuah peluru dari arah kiri atas itu pun akhirnya mengenai lengan kiri seorang personel tim patroli, bernama Prada Haya Nata. Tim itu pun tak melakukan pengejaran dan memilih berlindung sambil mengobati personelnya yang tertembak.
Selain itu, jumlah orang tak dikenal yang menyerang tim patroli dengan tembakan membabi buta itu, diperkirakan memang lebih banyak daripada jumlah tim patroli. Hal itu diperkirakan dari padatnya jumlah tembakan yang berasal dari dua arah yang berbeda.
Hingga pada akhirnya, sekitar pukul 13.00 Wita, tim patroli yang dipimpin Letda Infanteri Suryono itu mengevakuasi korban luka tembak, menuju Kampung Tamanjeka yang berada di bawahnya. Pukul 14.00 Wita, korban luka tembak itu akhirnya tiba di Kampung Tamanjeka, dan langsung dibawa ke RSUD Poso guna mendapat penanganan medis.
Laporan dari pihak kepolisian menduga, dilihat dari 2 lokasi kontak tembak yang terjadi mulai Sabtu (25/4) kemarin, keberadaan kelompok MIT diduga memang berada di sekitar hutan, yang berbatasan langsung dengan kebun warga di kawasan Pegunungan Biru tersebut. Diketahui, di wilayah itu memang terdapat sebuah sungai, yang diduga memang menjadi sumber air bagi mereka.
Disinyalir, kelompok MIT yang menyerang tim patroli dengan tembakan membabi buta itu berjumlah lebih dari 15 orang. Hal itu dapat dilihat dari padatnya jumlah peluru yang mereka muntahkan, dan dari 2 arah yang berbeda secara bersamaan.
Baca juga:
TNI sebut kelompok Santoso sudah angkat kaki dari Poso
Kostrad siagakan 600 personel cegah teroris Santoso kembali ke Poso
Buru kelompok Santoso, polri bakal gelar Operasi Camar Maleo II
Lewat tes DNA, polisi pastikan kematian gembong teroris Daeng Koro
Wakapolri siapkan 1.000 personel antisipasi balas dendam teroris
-
Di mana Posong terletak? Posong Temanggung, tersembunyi di antara Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro.
-
Kenapa Mayjen Moestopo membentuk pasukan Terate? Alih-alih menertibkan para pembuat onar di masyarakat, Mayjen Moestopo justru memberdayakan mereka untuk ikut berjuang dalam perang revolusi.
-
Siapa yang meneliti keanekaragaman hayati Danau Poso? Seorang peneliti bernama Kurniawan Bandjolu sudah melakukan penelitian di kawasan Danau Poso sejak tahun 2019.
-
Apa yang diharapka Terry Putri? Terry Putri & Derly Darmawan Jalin LDR Karena itu, Terry sangat mengharapkan untuk bisa tinggal bersama suaminya di Indonesia.
-
Apa yang ditampilkan oleh Tari Landok Sampot? Sesuai dengan namanya "Landok Sampot" tarian ini menampilkan gerakan perkelahian antar 2 pemuda dengan senjata berupa sebilah bambu. "Landok" yang berarti Tari, sedang "Sampot" berarti libas atau pecut.
-
Siapa yang diduga terlibat dalam sindikat TPPO? Berdasarkan hasil penelusuran BP2MI para mafia besar diduga berkomplot dengan orang-orang yang diberikan kekuasaan oleh negara, seperti aparat penegak hukum atau APH.