Kembali Tertinggi, Jatim Laporkan 330 Kasus Baru Hari Ini
Kendati demikian, Yurianto mengaku kalau ada 20 provinsi yang melaporkan kasus di bawah 10. Sementara itu ada 9 provinsi tak melaporkan adanya penambahan.
Provinsi Jawa Timur kembali memiliki jumlah pasien positif Virus Corona atau Covid-19 tertinggi hari ini, Minggu (28/6). Sebab, ada 330 kasus yang melaporkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional.
"Hasil pemeriksaan hari ini, Jawa Timur melaporkan 330 kasus baru dan 101 sembuh, Sulawesi Selatan kasus baru 192 dengan 60 sembuh, kemudian Jawa Tengah 188 kasus baru dan 14 sembuh, DKI Jakarta hari ini melaporkan 125 kasus baru dan 255 orang sembuh, Kalimantan Selatan melaporkan 73 kasus baru dan 80 sembuh," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Minggu (28/6).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Kendati demikian, Yurianto mengaku kalau ada 20 provinsi yang melaporkan kasus di bawah 10. Sementara itu ada 9 provinsi tak melaporkan adanya penambahan.
Lebih lanjut ia menyampaikan, ada penambahan kasus yang cukup signifikan dibeberapa provinsi.
"Yaitu dari Provinsi Papua hari ini melaporkan 26 kasus baru dan 335 kasus sembuh, ini sebenarnya adalah data yang sembuh, data ini sudah kita collect dari kemarin namun belum terkonfirmasi secara orang perorang hanya masih berupa data agregat dan hari ini sudah bisa diselesaikan secara administratif memperinci data kesembuhan yang baru sudah menggunakan kata orang perorang sebagai kelanjutan dari kasus konfirmasi positif yang sudah kita registrasikan dengan inocovidnya di sistem pemantauan epidemologi seluruh dunia yang kita laporkan ke WHO," bebernya.
"Kemudian Kalimantan Timur ada 9 kasus baru dengan 11 sembuh, Maluku 6 kasus baru dengan 12 sembuh, Banten 3 kasus baru dengan 17 sembuh, riau Kasus 1 kasus baru dengan 18 sembuh, kalimantan Barat tidak ada penambahan kasus, 8 sembuh, Lampung tidak ada penambahan kasus, 7 sembuh," sambungnya.
Per hari ini, Gugus Tugas mencatat ada 1.027 orang sembuh sehingga total 22.936 orang.
"Untuk yang meninggal 34 orang sehingga totalnya jadi 2.754 orang. Kabupaten kota yang terdampak dalam 448 kabupaten kota di 34 provinsi, dan kami masih melakukan pemantauan terhadap ODP sebanyak 47.658 orang dan pengawasan terhadap pasien PDP sebanyak 14.712 orang," pungkasnya.
Baca juga:
Pandemi Corona Dinilai Jadi Momen Tepat untuk Berinvestasi
Melonjak Tajam, 1.027 Pasien Sembuh Dalam Sehari & Catatan Tertinggi Selama Pandemi
Pasien Positif Covid-19 di Batam Tinggal 30 Orang
Update Nasional Virus Corona 28 Juni : Positif 54.010, Sembuh 22.936, Meninggal 2.754
BP2MI Duga Ada Aksi Travel Gelap Tawarkan Kemudahan Pekerja Migran Pulang Kampung