Kenangan Ryamizard Saat Jabat Menhan, Dipanggil Jokowi Karena Program Bela Negara
"Saya dipanggil oleh Presiden. 'Bapak Menhan kalau melaksanakan sesuatu ada harmonisasi dulu, ada payung hukumnya. Minta maaf Pak Presiden ini sudah 13 tahun Bapak Presiden'. diam-diam aja ini. Itu saya mulai turun naik. Saya menggelorakan dua bulan jalan, kemudian payung hukumnya apa? Payung hukumnya jelas UUD 1945."
Ryamizard Ryacudu resmi melepas jabatannya sebagai menteri pertahanan. Posisi itu kini diisi Prabowo Subianto. Sebelum meninggalkan kantornya selama lima tahun terakhir, Ryamizard menceritakan pengalaman-pengalamannya mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Yang paling dia ingat saat Presiden Jokowi memanggilnya setelah mencetuskan program bela negara yang wajib diikuti oleh masyarakat Indonesia. Namun, program itu sempat menuai pro dan kontra.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Kapan Anang Hermansyah dan Raul Lemos terlihat kompak dan akur di acara Tedak Siten Azura? Acara tedak siten Azura menjadi bukti nyata harmonisnya hubungan ketiga keluarga besar. Anang Hermansyah dan Raul Lemos terlihat akrab dengan besan mereka, keluarga Atta Halilintar.
-
Apa itu Mendu? Mendu adalah sebuah teater rakyat dari etnis Melayu yang cukup berkembang di daerah Riau, Kepulauan Riau, hingga Kalimantan Barat.
-
Apa kesamaan Ifan dan Riedhan? Kekompakan dua saudara kembar ini terlihat dalam beberapa momen. Selain manggung bareng, keduanya juga kompak di momen acara keluarga.
-
Kapan Anang Hermansyah dan Krisdayanti akan bertarung di Pemilu? Krisdayanti diketahui akan kembali bertarung untuk merebut kursi parlemen dalam Pemilu 2024 melalui Dapil Jawa Timur V. Sementara itu, Anang Hermansyah akan berjuang untuk mendapatkan suara di Dapil V Kabupaten Bogor.
-
Bagaimana Mendu dipertunjukkan? Pementasan Mendu tidak memerlukan panggung yang besar dan megah, cukup menggunakan dekorasi sederhana dan ditampilkan di balai desa, ruang kelas, ataupun kantor Kepala Desa.
"Karena masalah bela negara itu sangat penting, karena pada awal akhir 2014 saya mulai menyuarakan bela negara. Orang ribut. Ada kontra dan ada yang tidak kontra, nggak apa-apa," katanya di lokasi, Kamis (24/10).
Kepada Jokowi, dia menjelaskan maksud dan tujuan program itu. Menurutnya, bela negara ini telah ada sejak 13 tahun yang lalu.
"Saya dipanggil oleh Presiden. 'Bapak Menhan kalau melaksanakan sesuatu ada harmonisasi dulu, ada payung hukumnya. Minta maaf Pak Presiden ini sudah 13 tahun Bapak Presiden'. diam-diam aja ini. Itu saya mulai turun naik. Saya menggelorakan dua bulan jalan, kemudian payung hukumnya apa? Payung hukumnya jelas UUD 1945, Pasal 29 dan 30," bebernya.
Selain bela negara, persoalan besar bangsa ini terkait keberadaan ISIS dan khilafah. Kepada Prabowo, Ryamizard berharap agar melanjutkan program-program itu.
"Pokoknya sekarang kita mohon Pak Prabowo agar dilanjutkan dan jangan sampai meningkat lagi perkembangannya (ISIS dan khilafah). Nah ini adalah pekerjaan rumah kita pak Prabowo," harap Ryamizard.
Baca juga:
Kisah Persahabatan Ryamizard & Prabowo, Jungkir Balik Digembleng di Lembah Tidar
Ryamizard Ryacudu Resmi Serah Terima Jabatan Menhan ke Prabowo Subianto
Kemenhan Gelar Sertijab Ryamizard-Prabowo Subianto Pukul 14.00 Wib
Kemhan Siapkan Karpet Merah buat Sertijab Prabowo Gantikan Ryamizard
Mereka yang 'Tergusur' dari Kabinet Baru Jokowi
Ryamizard Ryacudu Tetap Akan Ceramah Kebangsaan Meski Tak Lagi Jabat Menhan
Hadiri Apel Perpisahan, Ryamizard Yakin Prabowo Paham Tugas Menhan