Kepala BIN akui sedang pantau masjid dan pesantren terpapar radikalisme
Kepala BIN akui sedang pantau masjid dan pesantren terpapar radikalisme. Meski membenarkan, Budi enggan mengungkapkan masjid mana saja yang terpapar paham tersebut. "Tidak bisa dibuka di sini," ucapnya.
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan membenarkan ada 40 masjid di Jakarta yang terpapar paham radikalisme. Pihaknya pun tengah memantau masjid tersebut.
"Ya memang ada beberapa masjid dan Pondok Pesantren terpapar paham radikalisme dalam pantauan kita," kata Budi Gunawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/6).
-
Kapan Sahrul Gunawan diwisuda? Alhamdulillah, guys! Hari ini, Selasa, 21 November 2023, setelah sukses banget lulus sidang tesis bulan April kemarin, kita semua merayakan Wisuda Magister Ilmu tafsir Al Quran universitas PTIQ yang pertama.
-
Bagaimana peran Ditjen Polpum Kemendagri dalam menangani radikalisme dan terorisme? Ketua Tim Kerjasama Intelijen Timotius dalam laporannya mengatakan, Ditjen Polpum terus berperan aktif mendukung upaya penanganan radikalisme dan terorisme. Hal ini dilakukan sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020-2024.
-
Kapan Gunawan tertinggal rombongan mudik? Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
-
Kapan pengumuman calon wakil presiden Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Di mana Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan? Calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengisi kuliah kebangsaan di FISIP UI, Senin (18/9)
-
Apa yang dijamin Heru Budi terkait TK Gudang Peluru? "Enggak ada. Dari awal enggak ada niatan itu (gusur)," kata Heru Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, memastikan tidak bakal menggusur Taman Kanak-kanak (TK) Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan karena aktivitas revitalisasi taman di kawasan tersebut.
Meski membenarkan, Budi enggan mengungkapkan masjid mana saja yang terpapar paham tersebut. "Tidak bisa dibuka di sini," ucapnya.
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat laporan bahwa beberapa Masjid di Jakarta telah disusupi paham radikalisme. Itu diketahui Jokowi saat bertemu dengan praktisi sosial, budaya, pendidikan dan agama di Istana Negara, Senin (4/6).
"Misalnya oleh Mba Alisa Wahid misalnya, sekitar 40 Masjid yang dia survei di kawasan DKI itu penceramahnya atau khatibnya radikal. Mengajarkan radikalisme dan intoleransi," kata Cendekiawan Muslim Azumardi Azra usai pertemuan dengan Jokowi.
Baca juga:
Menko PMK minta Menristekdikti proaktif cegah kampus disusupi paham radikal
PP Muhammadiyah desak Sandiaga ungkap 40 masjid penyebar paham radikal
JK belum dapat data masjid di Jakarta yang disusupi radikalisme
Anies minta daftar 40 masjid di Jakarta yang sebarkan radikalisme diungkap
Menteri Nasir minta orangtua tak cemas anak kuliah di kampus terpapar radikalisme
Pengawasan radikalisme di kampus dijamin tak renggut kebebasan mahasiswa