Kesaksian Nelayan di Karawang yang Disebut Sandiaga Korban Persekusi
Saat itu Najibulloh tengah memindahkan pasir dari tanah yang diklaim sudah lama menjadi garapannya ke depan rumah untuk menanam pohon mangrove supaya menghindari abrasi. Hal tersebut diketahui oleh Pomwasmas. Najibulloh mendapatkan intimidasi dari Pomwasmas tersebut.
Advokat Senopati 08 memberikan klarifikasi terkait pernyataan Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno soal adanya persekusi terhadap nelayan di Karawang pada saat debat perdana Capres-Cawapres pada Kamis (17/1). Advokat Senopati 08 membenarkan dengan apa yang disampaikan Sandiaga dengan membawa Surat Tanda Laporan Polisi (STLP) dan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP).
Ketua Umum Advokat Senopati 08, Zainal Abidin menjelaskan bahwa beberapa media massa telah menyebarkan berita kalau apa yang disampaikan Sandiaga tidak sesuai dengan kebenaran. Media massa itu mencantumkan pernyataan dari polisi dan Bupati Karawang yang menyatakan tidak ada persekusi nelayan terjadi di wilayahnya.
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Apa yang dilakukan Sandiaga Uno di Pancoran? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menggelar program 'Wirausaha Praktis Juragan Lele Lalap' (Julela) di Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/8/23).
"Dengan bukti dokumen dari Kepolisian berupa bukti Surat Tanda Laporan Polisi (STLP), Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP)," kata Zainal di Kantor Direktorat Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Jalan HOS Cokroaminoto, Jakarta Pusat, Sabtu (19/1).
Zainal kemudian membeberkan kronologi persekusi korban yang bernama Najibulloh, warga Desa Sukajaya, Cilamaya, Jawa Barat yang pernah ditemui Sandiaga beberapa waktu lalu.
Saat itu Najibulloh tengah memindahkan pasir dari tanah yang diklaim sudah lama menjadi garapannya ke depan rumah untuk menanam pohon mangrove supaya menghindari abrasi. Hal tersebut diketahui oleh Kelompok Pengawas Masyarakat (Pomwasmas) turunan dari instansi pemerintahan. Cerita Najibulloh kepada Advokat Senopati, dia mendapatkan intimidasi dari Pomwasmas tersebut.
Najibulloh akhirnya meminta kepada Advokat Senopati 08 untuk membantunya, sampai membuat laporan ke polisi pada 27 September 2018 dengan melaporkan salah satu anggota Pomwasmas, Sahari.
Perkaranya sendiri baru tertulis dalam SPDP pada 19 Desember 2019. Adapun nomor surat itu adalah B/13/XII/2018/Reskrim yang dibuat oleh Polsek Cilamaya, Karawang.
"Itulah peristiwanya. Kalau dibilang itu mau dianggap hoaks gimana? Ada buktinya, ada korbannya," lanutnya.
Awalnya, Najibulloh dijadwalkan untuk hadir dalam konferensi pers yang digelar oleh Advokat Senopati 08 di Kantor Advokasi dan Hukum BPN Prabowo-Sandiaga. Namun karena terjebak macet, akhirnya Najibulloh membeberkan kronologis adanya pemukulan terhadapnya melalui sambungan telefon dengan dibantu oleh anggota Advokat Senopati 08.
Najibulloh tidak mengetahui persis mengapa dia kemudian dianiaya oleh petugas Pokmaswas. Namun dia mengaku langsung dipukul di area wajah sambil tubuhnya dipegangi hingga tangannya terkilir.
"Yang mukul satu, tapi yang satunya itu megangin mangkanya terkilir karena dipegangin, dibekap (mulutnya)," ujarnya.
Selain itu, Najibulloh juga mengungkapkan kalau dirinya belum terdaftar sebagai petani ataupun nelayan di bawah binaan Pemkab Karawang. Hal tersebut diungkapkan Najibulloh guna meluruskan ucapan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana yang menyebut kalau tidak ada nama Najibulloh terdaftar dalam daftar kelompok nelayan binaan Pemkab.
"Memang dari dulu kami itu kelompok tapi nggak diakuin karena ada kelompok pengawas masyarakat. Kami nggak tahu gimana cara bikin kelompok yang resmi," katanya.
Ungkapan Najibulloh itu sebagai upaya meluruskan adanya pemberitaan media massa yang menyebut kalau cerita Najibulloh yang disampaikan Sandiaga saat debat perdana capres - cawapres adalah hoax.
Sebelumnya dalam debat perdana, Sandiaga bercerita hasil blusukannya ke 1.000 titik di Indonesia. Dari kunjungan itu, dia miris mendengar cerita penambang pasir di Karawang yang mendapatkan persekusi dan intimidasi. Sandi menyebut masalah ini tak tertangani oleh aparat.
"Dalam kunjungan saya ke 1.000 titik ada hal yang membuat kita miris. Pak Najib, di Pantai Pasir Putih, Karawang. Beliau mengambil pasir untuk menanam mangrove, beliau mendapatkan persekusi. Ini tidak terpantau, yang terpantau hanya yang besar-besar saja," ungkap Sandiaga.
Merespons pernyataan Prabowo-Sandi, Jokowi menyebut persaudaraan dan persatuan adalah aset terbesar bangsa. Dia kesal karena Sandi seolah menuduh aparat tidak bekerja profesional dalam menangani laporan rakyat kecil.
"Kalau ada persekusi, Pak Sandi nuduh lagi gampang sekali laporkan, saya akan tindak tegas pelaku tersebut," ujarnya.
Baca juga:
Sandiaga Sebut Kemampuan Pidatonya Diasah di Dalam Lift
Sandiaga Usul KPU Gunakan Format Debat Pilgub DKI Untuk Debat Pilpres
Curhat Pedagang di Pasar Kalimalang Pembeli Kabur Gara-gara Sandiaga
BPN Prabowo-Sandi Bertemu Dubes Uni Eropa Bahas Bisnis dan Investasi
Sudirman Said: Prabowo-Sandi Diapresiasi Karena Beri Warna saat Debat
Pengamat Sesalkan Jokowi dan Prabowo Mendominasi di Debat Capres