Ketua KPK: Semangat Kebangkitan Nasional Diperlukan Dalam Memberantas Laten Korupsi
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan, semangat kebangkitan nasional mutlak diperlukan dalam pemberantasan korupsi di Tanah Air. Hal itu dikatakan Firli memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh setiap 20 Mei.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan, semangat kebangkitan nasional mutlak diperlukan dalam pemberantasan korupsi di Tanah Air. Hal itu dikatakan Firli memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh setiap 20 Mei.
"Perlu semangat kebangsaan yang utuh dan kuat untuk menggelorakan kebangkitan nasional dalam perang besar melawan dan memberantas laten korupsi di negeri ini," kata Firli dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (20/5).
-
Kapan Hari Kebangkitan Nasional diperingati? 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
-
Bagaimana Firli Bahuri bisa menjadi Ketua KPK? Seperti diketahui, Firli terpilih secara aklamasi sebagai ketua KPK oleh Komisi III DPR pada 2019 lalu.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Kebangkitan Nasional? Hari Kebangkitan Nasional merujuk pada berdirinya organisasi Budi Utomo yang membawa dampak dan perubahan besar bagi tatanan masyarakat.
-
Mengapa Hari Kebangkitan Nasional penting? Melalui Budi Utomo, rasa kesadaran nasional untuk bersatu menjadi semakin kental.
-
Dimana Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang menggantikan Firli Bahuri sebagai Ketua KPK sementara? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara Nawawi Pomolango berpose sesaat sebelum memberi keterangan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (27/11/2023). Sebelumnya Presiden Joko Widodo, melantik Nawawi Pomolango sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara.
Dia mengatakan tema peringatan 113 tahun Hari Kebangkitan Nasional, "Bangkit! Kita Bangsa yang Tangguh!" sangat tepat untuk merespons ragam permasalahan bangsa yang harus dihadapi bersama.
"Salah satu permasalahan berat bangsa saat ini adalah masih mewabahnya virus korupsi yang telah berurat akar di republik ini," kata Firli.
Menurut dia, banyak pelajaran berharga dari esensi Hari Kebangkitan Nasional 2021 pada masa perjuangan kemerdekaan, masa kini, dan masa depan untuk merespons dinamika serta tantangan kehidupan berbangsa yang beraneka ragam suku, agama, dan ras serta tersebar dari Sabang sampai Marauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
"Dengan semangat kebangsaan yang bulat dan kokoh, InsyaAllah menjadi kekuatan besar yang menggugah nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme yang terkandung dalam Hari Kebangkitan Nasional dalam jihad melawan korupsi, kejahatan kemanusiaan yang jelas merusak setiap sendi dan aspek kehidupan berbangsa dan bernegara," ucap Firli.
Firli meyakini ragam persoalan yang mendera negeri ini dapat dihadapi dan dilalui bersama apabila semua seluruh elemen bangsa mengimplementasikan esensi nilai-nilai kebangkitan nasional dan selalu menggelorakan semangat kebangsaan untuk persatuan dalam kehidupan sehari-hari.
"Selamat merayakan Hari Kebangkitan Nasional. Dengan semangat antikorupsi, mari bersama kita bangkit dari segala keterpurukan dengan semangat kebangsaan yang kokoh, bangkit, dan terus maju menyongsong masa depan yang lebih baik lagi agar kesejahteraan umum dan kecerdasan dalam kehidupan bangsa kita semakin maju sesuai cita-cita didirikannya negara ini," ujar Firli.
Baca juga:
Mengunjungi Museum Kebangkitan Nasional
Di Hari Kebangkitan Nasional, Jokowi Ingin UMKM Naik Kelas
Mantan Ketua DPD RI Irman Gusman Luncurkan Buku Saat Harkitnas
Kata-Kata Ucapan Hari Kebangkitan Nasional, Kobarkan Optimisme Hadapi Masa Depan
Di Hari Kebangkitan Nasional, Pemerintah Gencarkan Digitalisasi
Sri Mulyani di Hari Kebangkitan Nasional: Kita Adalah Bangsa yang Tangguh