Ketua Majelis Syura PKS: Semua Pihak Harus Bersinergi Atasi Kemiskinan
Salim secara khusus menyambangi rumah seorang warga bernama Inaq Parman (70 Tahun), satu dari sekian banyak warga yang mendapat manfaat gerakan PKS.
Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Al-Jufri bersama rombongan mengunjungi Desa Ramban Biak, Kecamatan Lenek, Kabupaten Timur (21/3). Salim didampingi Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini dan Pimpinan DPW PKS NTB. Kunjungan ini dalam rangka Gerakan Solidaritas Sosial Nasional yang digulirkan PKS di seluruh Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Habib Salim memberikan bantuan bedah rumah tidak layak huni dan paket sembako kepada penyandang disabilitas dan warga lanjut usia. Salim secara khusus menyambangi rumah seorang warga bernama Inaq Parman (70 Tahun), satu dari sekian banyak warga yang mendapat manfaat gerakan PKS.
-
Apa saja jenis PPKS yang ditemukan di Jakarta? Contoh PPKS yang dijangkau adalah manusia gerobak, manusia silver, pengemis, dan badut.
-
Mengapa PKS unggul di DKI Jakarta dalam Pemilu 2024? Tercatat PKS unggul dengan perolehan 1.012.028 suara.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Bagaimana PKS menanggapi putusan MK? Putusan Mahkamah Konstitusi terhadap sengketa Pilpres 2024, bersifat final dan mengikat, meski tak sepenuhnya sesuai dengan harapan. Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024.
-
Apa hukuman yang dijatuhkan kepada PSIS Semarang? Hukuman bertanding tanpa penonton dikeluarkan langsung oleh PSSI selaku induk sepak bola Indonesia. Berdasarkan surat dari PSSI, PSIS Semarang dianggap melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terjadi pengulangan kejadian yang sama yaitu keributan antara suporter PSIS Semarang dengan suporter klub tamu. Keributan itu menyebabkan adanya korban luka-luka dan hal itu diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.
Menteri Sosial RI 2009-2014 tersebut sempat berbincang dengan Inaq Parman tinggal bersama suaminya (Sahim, 75) yang sedang sakit. Menurut pengakuannya, rumah tersebut ditempati sejak dia masih kecil. "Wah lekan laek, leman gubuk ini bruk ne arak (Sudah sejak lama, sejak kampung ini baru ada)," ungkapnya saat ditanya Salim.
Atap rumah tersebut terbuat dari daun kelapa yang dianyam. Kondisinya sudah lapuk. Pagarnya terbuat dari anyaman bambu yang sudah tidak terlihat bentuknya. Hanya tiang penyangga yang terlihat masih kokoh berdiri.
Melihat kondisi rumah tersebut, Salim memberikan program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Biayanya akan ditanggung oleh PKS dan dikerjakan oleh kader-kader PKS setempat secara gotong royong.
Orang nomor satu di PKS ini menegaskan bahwa Gerakan Solidaritas Sosial Nasional PKS akan terus digulirkan ke penjuru negeri untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Kita membantu bukan karena kebanyakan uang, tetapi karena kita punya hati nurani. Kita membantu karena cinta dan kepedulian PKS kepada masyarakat. Semoga setelah direnovasi rumah warga ini bisa ditempati secara layak," ungkap Salim.
Mantan Duta Besar RI untuk Arab Saudi mengajak seluruh komponen masyarakat mendukung gerakan solidaritas sosial ini, terlebih kepada Pemerintah agar lebih peka dan peduli dengan kondisi rakyat.
"Jika para pemimpin bangsa punya hati nurani, saya kira persoalan pemukiman warga akan bisa terselesaikan dengan baik. Semua pihak harus bersinergi dalam mengatasi persoalan kemiskinan dan keterbelakangan masyarakat kita di berbagai wilayah," tegasnya.
Selain memberikan bantuan bedah rumah, Salim juga membantu penyandang disabilitas berupa paket sembako. "Ketersediaan sembako sangat dibutuhkan warga, apalagi di tengah harga yang meroket tinggi," kata Salim.
Sementara itu, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini yang turut mendampingi Salim Segaf menegaskan bahwa kepedulian PKS ini adalah bentuk tanggung jawab sebagai partai politik yang ingin melihat rakyat Indonesia sejahtera.
"PKS ini bagian dari rakyat, mendapatkan mandate rakyat, sudah sewajarnya dan menjadi kewajiban kami untuk membantu rakyat melalui gerakan solidaritas nasional PKS," tandasnya.
Acara ini disambut antusias oleh warga masyarakat. Rombongan PKS disambut dengan atraksi kesenian gendeng beleq. Mulai dari Camat, Kepala Desa, hingga warga mengucapkan terima kasih atas bantuan PKS.
(mdk/eko)