Ketum GP Ansor: PKB paling serius tangani terorisme
Sementara Muhaimin alias Cak Imin menyatakan senada dengan misi GP Ansor. Dari pertemuan keduanya, melahirkan beberapa rekomendasi yang akan diperjuangkan PKB terkait terorisme dan radikalisme di Indonesia.
Ketua Umum GP Ansor H Yaqut Cholil Quomas menilai, dari sekian partai politik yang eksis di Indonesia, hanya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang serius menangani persoalan terorisme. Sementara partai lain, menurut Gus Yaqut, hanya membahas aspek politiknya saja.
"Yang lain ngomong soal politiknya saja. Ansor memang tidak ada urusan dengan politik. Tapi dari sekian parpol yang memberi pernyataan soal terorisme itu, hanya PKB yang serius mencari akar persoalan dan cara penyelesaiannya," kata Gus Yaqut usai bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Kantor DPP PKB Jakarta, pada Selasa (15/5) malam.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kenapa penumpang tersebut bercanda membawa bom? Penumpang yang diduga melakukan guyon tersebut, akhirnya dibawa keluar pesawat oleh polisi militer
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
Atas alasan itu pula, Gus Yaqut menggiring ormas yang dibawahinya menuju PKB. Sebab, persoalan terorisme juga menjadi perhatian utama GP Ansor saat ini.
"Alasan kami ke PKB karena kami yakin apa yang kami kaji ini bisa dieksekusi di partai politik. Dan Alhamdulillah dapat respon positif dari PKB," ujarnya.
Sementara Muhaimin alias Cak Imin menyatakan senada dengan misi GP Ansor. Dari pertemuan keduanya, melahirkan beberapa rekomendasi yang akan diperjuangkan PKB terkait terorisme dan radikalisme di Indonesia.
"Saya bersama Ketum Ansor melakukan koordinasi tentang langkah-langkah yang akan kami lakukan untuk memberantas terorisme. Hasil pertemuan ini melahirkan beberapa rekomendasi dan masukan yang akan kami perjuangkan," terang Cak Imin.
Secara garis besar, rekomendasi tersebut berisi tiga poin yaitu langkah preventif (pencegahan), pemetaan (mitigasi), dan post radikal (tindak lanjut).
"Soal pencegahan, pemerintah dan semua elemen harus bersama-sama membersihkan benih-benih intoleransi. Mulai dari masjid, kementerian atau instansi, maupun kampus-kampus. Karena faham intoleransi menjadi akar dari terorisme," ungkapnya.
(mdk/hhw)