Klaster Pertama IKN Andalkan PMDN, Bahlil Lupa Nilai Investasinya
Menteri Investasi dan Kepala BKPM Bahlil Lahadalia memastikan investasi pada klaster pertama IKN berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memastikan investasi pada klaster pertama Ibu Kota Nusantara (IKN) berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
- Adies Kadir Tegaskan AD/ART Tak Ada Kaitannya dengan Calon Ketua Umum
- Jalan Mulus Bahlil Lahadalia di Pemerintahan Jokowi, Berawal jadi Pendukung Kini Ditunjuk Sebagai Menteri ESDM
- Daftar 20 BUMN yang Dapat Suntikan Modal Tunai dan Non Tunai
- KPK Buka Peluang Periksa Menteri Investasi Bahlil Lahadalia Terkait Izin Tambang Nikel di Malut
Klaster Pertama IKN Andalkan PMDN, Bahlil Lupa Nilai Investasinya
Dia beralasan, ada beberapa hal yang mendasari PMDN berada di klaster pertama, di antaranya klaster ini memuat fasilitas inti dan penting dari istana kepresidenan.
"Di klaster pertama ini ada lah semacam kalau istana itu Sarinah-nya lah ya. Sarinah, Menteng," kata dia saat ditemui seusai mengisi kuliah umum di IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Kamis (11/7).
"Nah ini semuanya PMDN. Semuanya investasinya PMDN. Kenapa PMDN? Karena kita pikir bahwa ini klaster yang sangat inti," lanjutnya.
Disinggung nilai PMDN yang sudah masuk, Bahlil mengaku belum bisa memberikan jawaban detil. Namun, dia menggambarkan akan ada beragam fasilitas penunjang untuk publik hingga sektor perekonomian.
"(Nilai total) PMDN aduh saya lupa, tapi yang jelas semua investasi hotel, kemudian tempat-tempat fasilitas umum, kemudian restoran, rumah sakit, kemudian gedung pertemuan, sarana olahraga, itu semuanya masuk dalam PMDN," imbuh dia.
"Kita ingin klaster pertama karena tempatnya sangat strategis harus dimiliki oleh orang Indonesia semua nanti kluster keduanya baru asing," terang Bahlil.
Bahlil memastikan PMA akan hadir pada klaster kedua Pembangunan IKN.
Semua rencana itu sudah dia sampaikan kepada anggota DPR RI.
"Nanti klaster keduanya baru ada investasi asing PMA-nya dan investasi kemarin saya di DPR saya sampaikan bahwa untuk pada klaster pertama totalnya semua PMDN, tidak ada PMA. Untuk klaster pertama, nanti klaster kedua baru PMA," jelas dia.
Bahlil optimistis investor asing untuk IKN bisa masuk setelah 17 Agustus. Dia pun memastikan Presiden Jokowi akan merayakan hari kemerdekaan di sana.
Menurut dia, PMA belum optimal karena investor masih dalam posisi menunggu kepastian dan kondusivitas setelah pemilihan presiden (Pilpres).
"Nanti setelah 17 Agustus itu udah gak ada wait and see, kemarin kan pemilu aja, karena kita pemilu kan hampir semua terjadi wait and see. Dan itu kan ciri negara mana pun yang ketika melakukan pemilu pasti akan terjadi pelambatan," jelas dia, Kamis (11/7).
Upacara 17 Agustus di IKN
Bahlil pun memastikan bahwa upacara Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus mendatang akan digelar di IKN. Sejumlah fasilitas umum yang menunjang mobilitas terus dikebut dan ditargetkan rampung sebelum kegiatan.
"Kita akan upacara pada tanggal 17 Agustus di IKN dan sekarang untuk bandaranya akan jadi sebelum tanggal 17 Agustus, kita akan mendarat. Kemudian tolnya juga hampir jadi ya kita doakan mudah-mudahan tinggal sekitar hampir kurang lebih sekitar 10 km," ucap dia. "Tapi andaikan pun itu gak selesai dia akan keluar di jalan utama dan semuanya sudah aspal. Itu menyangkut dengan infrastruktur persiapan IKN," lanjutnya.
Presiden terpilih Prabowo Subianto pun dipastikan akan hadir dalam perayaan tersebut. Dia meminta Masyarakat tidak terpengaruh dengan informasi yang belum dipastikan kebenarannya.
"Jangan pakai kata informasi yang enggak benar. Insyaallah kok, Pak Prabowo. Akan kita lihat lah ya, apa yang diputuskan ya. Yang jelas Pak Prabowo akan upacara tanggal 17 khusus di IKN," pungkasnya.