Komisi III tetap akan panggil Ruki terkait kasus RS Sumber Waras
KPK akan menyampaikan kesimpulan kasus pembelian lahan RS Sumber Waras kepada Komisi III DPR siang ini.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rencananya akan menyampaikan kesimpulan kasus pembelian lahan RS Sumber Waras kepada Komisi III DPR siang ini. Namun Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menegaskan langkah tersebut tidak cukup.
Maka dari itu menurut Bambang, pihaknya akan memanggil juga mantan pimpinan KPK Taufiequrachman Ruki. "Pekan depan undang Pak Ruki," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/6).
Politikus Partai Golkar ini mengakui bahwa keinginan untuk membuka hasil penyelidikan RS Sumber Waras tersebut atas inisiatif KPK. Sedangkan pihaknya telah menelusuri kasus tersebut dari laporan masyarakat dan hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Kan komisi III pernah menerima sejumlah laporan masyarakat dan Komisi III sudah mendatangi BPK untuk cek. Diketahui ada kerugian negara, BPK menampilkan kerugian negara. Lihat apakah setelah gelar perkara apakah ada indikasi tindak pidana korupsi atau tidak," ujarnya.
Selain soal RS Sumber Waras, KPK juga akan menjelaskan detail rancangan anggarannya. Selain itu KPK juga akan dicecar komisi III DPR terkait dengan perkembangan kinerja para pimpinan barunya.
"Kan dilantik Desember, hampir 7 bulan mimpin KPK, cek bagaimana kinerja," pungkasnya.