KPK duga lebih dari 5 SKPD setor uang ke Bupati Bandung Barat
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menelusuri sejumlah uang suap yang diterima Bupati Bandung Barat, Abu Bakar. Sebab, KPK menduga ada lebih dari lima satuan kepala perangkat daerah (SKPD) di Kabupaten Bandung Barat yang memberi suap ke Politikus PDIP itu.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menelusuri sejumlah uang suap yang diterima Bupati Bandung Barat, Abu Bakar. Sebab, KPK menduga ada lebih dari lima satuan kepala perangkat daerah (SKPD) di Kabupaten Bandung Barat yang memberi suap ke Politikus PDIP itu.
"Kemungkinan ada atau tidak dari lima itu kami memang dapat info ada dugaan selain lima dinas tersebut. Perlu kita klarifikasi dan telusuri lebih lanjut, termasuk terkait apakah ada pihak-pihak lain di dinas yang lain, selain lima dinas atau lima unit yang ada di pemerintahan kabupaten setempat tapi itu," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jumat (13/4).
-
Apa yang dilakukan KPK terkait kasus suap di Basarnas? KPK resmi menahan Komisaris Utama PT Multi Grafika Cipta Sejati Mulsunadi Gunawan (MG). Mulsunadi merupakan tersangka pemberi suap terhadap Kepala Basarnas Henri Alfiandi terkait pengadaan barang dan jasa di Basarnas.
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Bagaimana KPK mengembangkan kasus suap dana hibah Pemprov Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. "Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti," ujar Alex.
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Kapan KPK menahan Bupati Labuhanbatu? Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan sejumlah uang hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga di Gedung Merah Putih, Jakarta, Jumat (12/1/2024).
Menurut dia, penyidik juga akan mendalami soal uang suap yang diduga digunakan Abu Bakar untuk kepentingan kampanye istrinya, Elin Suharliaih. Hal itu, kata Febri, dilakukan untuk memperkuat berkas perkara Abu Bakar.
"Nanti dalam proses penyidikan kita bisa menelusuri lebih lanjut misalnya terkait dengan penggunaan dana Pilkada. Apakah ada yanh sudah digunakan atau belum dan sejauh mana pengetahuan pihak lain terkait dengan hal ini," jelas Febri.
Sebelumnya, KPK menetapkan Abu Bakar, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bandung Barat Weti Lembanawati, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bandung Barat Adityo, dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Bandung Barat Asep Hikayat sebagai tersangka kasus dugaan suap.
"KPK meningkatkan status penanganan perkara dari penyelidikan ke penyidikan dan menetapkan beberapa orang sebagai tersangka," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Rabu 11 April 2018.
KPK menyebut rata-rata nilai masing-masing SKPD menyetor uang Rp 40 juta untuk Abu Bakar. Abu Bakar diduga menerima suap Rp 435 juta untuk keperluan kampanye istrinya, Elin Suharliah, yang mengikuti Pilbup Bandung Barat.
Uang itu diduga diminta Abu Bakar secara terus menerus kepada sejumlah kepala dinas di wilayahnya dalam kurun waktu Januari hingga April 2018.
Elin Suharliah mencalonkan diri sebagai bupati Bandung Barat berpasangan dengan Maman Sunjaya sebagai wakilnya. Keduanya diusung oleh tiga partai yakni PDIP, PPP, dan PKB
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Wakil Bupati imbau Kepala Dinas Pemkab Bandung Barat kooperatif terhadap KPK
KPK geledah kantor dan rumah pribadi Bupati Bandung Barat
KPK resmi tahan Bupati Bandung Barat
Ditahan KPK, Bupati Bandung Barat sebut 'Saya jalani proses hukum'
Semua Kadis Pemkab Bandung Barat dikumpulkan usai Abubakar ditangkap KPK