KPK periksa Supriansa, pemilik apartemen pertemuan Samad dan PDIP
Supriansa mengaku sudah dua kali dipanggil KPK untuk dimintai keterangan soal Abraham Samad.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil pemilik kamar apartemen The Capital Resident, Supriansa. Di mana kamar itu diisukan sebagai tempat bertemunya Abraham Samad dengan Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"KPK mengundang saya untuk klarifikasi itu dan ini panggilan kedua dan saya menghadiri dengan penuh keikhlasan," kata Supriansa saat tiba di gedung KPK, Jakarta, Senin (23/2).
Supriansa mengaku pemanggilan kedua kalinya ini terkait pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh Samad. Dia menyatakan akan menjawab semua pertanyaan KPK.
"Tergantung pertanyaan apa yang akan ditanyakan. Panggilan pertama saya belum hadir, ini panggilan kedua yang saya hadiri dalam rangka dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh salah satu unsur pimpinan KPK," ujar dia.
Meski tanpa alat bukti berupa foto atau rekaman lainnya, dia menyatakan akan memberikan keterangan yang sesuai fakta. Menurut dia, melalui ucapan nantinya akan memberikan kejelasan terkait rangkaian cerita pertemuan itu.
"Buktinya nanti ucapan saya barangkali, saya tidak memiliki foto2 yang dipersiapkan yang pasti kedatangan saya hari ini saya akan memberikan keterangan yang sebenar-benarnya. Saya akan memberikan rangkaian cerita terjadinya pertemuan di rumah kaca yg dilakukan oleh pak Hasto, Tjahjo Kumolo dengan Abraham Samad dan ada lagi satu yang saya tidak kenal namanya ada saat itu," terangnya.