KPU Sudah Rekapitulasi 8 Provinsi, Jokowi-Ma'ruf Unggul di 6 Provinsi
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI masih terus melakukan rekapitulasi perolehan suara hasil pemilu 2019 tingkat nasional. Dari 8 provinsi yang sudah dilakukan rekapitulasi sejak Jumat (10/5), Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang di enam provinsi.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI masih terus melakukan rekapitulasi perolehan suara hasil pemilu 2019 tingkat nasional. Dari 8 provinsi yang sudah dilakukan rekapitulasi sejak Jumat (10/5), Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menang di enam provinsi.
Hingga, Senin (13/5), Keenam provinsi itu adalah Gorontalo, Kalimantan Tengah, Bali, Kalimantan Utara, Bangka Belitung dan Kalimantan Barat.
-
Kapan KPU akan mengumumkan hasil resmi Pilpres 2024? Sebagai informasi, sengketa hasil Pilpres 2024 akan disidangkan ke MK pasca KPU mengumumkan hasil resminya pada 20 Maret 2024.
-
Kapan KPU DKI Jakarta mengumumkan hasil perhitungan suara Pemilu 2024? Adapun KPU DKI Jakarta memperoleh hasil suara sah ini setelah menuntaskan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat provinsi DKI Jakarta Pemilu serentak (Pilpres, DPR RI, DPD, DPRD) 2024 sejak 7-9 Maret 2024.
-
Apa yang dilakukan KPU Jakarta Utara terkait surat suara DPRD DKI Jakarta untuk Pemilu 2024? KPU Jakarta Utara mulai melakukan proses pelipatan suarat suara DPRD Provinsi Jakarta yang melibatkan puluhan pekerja dari kalangan warga sekitar. KPU setempat mulai melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara secara bertahap.
-
Siapa saja yang hadir dalam rapat pleno rekapitulasi Pilpres 2024 di KPU RI? Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) terus melangsungkan rapat pleno, hasil rekapitulasi Pilpres 2024.
-
Apa tugas utama KPU dalam menyelenggarakan pemilu? Tugas utama KPU adalah mengatur, melaksanakan, dan mengawasi seluruh tahapan pemilihan umum, mulai dari pemilu legislatif, pemilu presiden, hingga pemilihan kepala daerah.
-
Apa tugas utama KPPS dalam Pemilu? Tugas utama KPPS meliputi persiapan ruang pemungutan suara hingga pelaporan hasil pemungutan suara.
Di Bali, Jokowi-Ma'ruf menang atau unggul telak dari lawannya Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno dengan memperoleh 2.351.057 suara sedangkan Prabowo-Sandiaga meraih 213.415 suara.
Untuk jumlah pemilih secara keseluruhan di Bali sendiri sebanyak 2.616.810. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.564.472 merupakan suara sah dan 52.338 merupakan suara yang tidak sah.
Lalu, untuk di Gorontalo sendiri, Jokowi-Ma'ruf meraih 369.803 suara dan Prabowo-Sandiaga memperoleh 345.129 suara. Suara yang masuk di Gorontalo sebanyak 723.080 suara dengan suara sah 714.932 dan suara tidak sah 8.148.
Untuk di Kalimantan Tengah, Jokowi-Ma'ruf mendapat 830.948 suara dan Prabowo-Sandiaga 537.138 suara dari total suara masuk sebanyak 1.401.698 dengan suara sah 1.368.086 dan suara tidak sah 34.612.
Selain itu, Jokowi-Ma'ruf meraih 248.239 dan Prabowo-Sandiaga mendapat 106.162 suara di Kalimantan Utara. Total suara masuk sebanyak 359.241 dengan suara sah sebesar 354.401 dan suara tidak sah 4.840 suara.
Selain itu, di Provinsi Bangka Belitung, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 495.729 suara dan Prabowo-Sandiaga meraih 288.235 suara. Hasil tersebut dari total suara masuk sebesar 806.891 dengan suara sah 783.964 suara dan suara tidak sah 22.927 suara.
Untuk di Kalimantan Barat, Jokowi-Ma'ruf juga unggul 1.709.896 suara atas Prabowo-Sandiaga yang meraih 1.263.757 suara. Perolehan suara itu dari total 3.029.909 suara dengan 2.973.653 suara sah dan 56.256 suara tidak sah.
Sementara itu, Prabowo-Sandiaga unggul di Bengkulu dengan meraih 583.488 suara dan Jokowi-Ma'ruf mendapat 585.999 suara. Hasil itu didapat dari total 1.196.349 pemilih dengan 1.169.487 suara sah dan 26.862 suara tidak sah.
Sedangkan untuk di Kalimantan Selatan, Prabowo-Sandiaga meraih 1.470.163 suara dan Jokowi-Ma'ruf mendapat 823.939 suara. Total suara yang masuk sebanyak 2.382.103 dengan suara sah sebesar 2.294.102 dan suara tidak sah 88.001.
Baca juga:
Data dari Bekasi Belum Masuk, Rekapitulasi Suara Pemilu di Jabar Molor
Rekapitulasi KPU Banten Diwarnai Aksi Walk Out Saksi Partai Demokrat
Data Rekap dari Bekasi Belum Masuk, Rapat Pleno KPU Jabar Kemungkinan Mundur
Rekapitulasi Banten Alot, Saksi PPP Tuding Gerindra Gelembungkan Suara di 15 TPS
Rekapitulasi KPU: PDIP Bersaing Ketat dengan Golkar dan Gerindra di Bengkulu
Prabowo-Sandi Ungguli Jokowi-Ma'ruf di 14 Kecamatan Kota Medan