KPU tetapkan 4 pasangan Cagub Cawagub Kaltim
KPU Kalimantan Timur resmi menetapkan empat pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur, yang akan bertarung di Pilkada 2018 bulan Juni. Pendukung pasangan calon diingatkan terus menjaga kondusifitas Kalimantan Timur.
KPU Kalimantan Timur resmi menetapkan empat pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur, yang akan bertarung di Pilkada 2018 bulan Juni. Pendukung pasangan calon diingatkan terus menjaga kondusifitas Kalimantan Timur.
Pembacaan penetapan pasangan calon dibacakan bergantian komisioner KPU Kalimantan Timur Ida Farida Ernada dan Ketua KPU Kalimantan Timur Mohammad Taufik berlangsung singkat, dimulai pukul 10.00 sampai 11.00 WITA.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
Keempat pasang calon yang ditetapkan KPU Kalimantan Timur adalah Isran Hadi-Hadi Mulyadi yang diusung Partai Gerindra dan PKS, Andi Sofyan Hasdam dan Nusyirwan Ismail diusung Golkar dan NasDem.
Sementara, Rusmadi dan Safaruddin diusung PDIP dan Hanura. Serta Syaharie Jaang dan Awang Ferdian Hidayat diusung Demokrat, PPP dan PKB.
"Hari ini kita tetapkan empat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilgub Kaltim ya. Besok, jadwal pengundian nomor urut," kata Ketua KPU Kalimantan Timur Mohammad Taufik, usai Pleno Terbuka Penetapan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur, di ruang serbaguna KPU Kalimantan Timur, Jalan Basuki Rahmad, Samarinda, Senin (12/2).
Taufik menjelaskan, berselang tiga hari kemudian, masa kampanye dimulai untuk keempat pasang calon. "Mulai masa kampanye tanggal 15 (Februari)," ujar Taufik.
Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Priyo Widyanto mengatakan, tidak kurang 600 personel diterjunkan mengamankan pleno hari ini, termasuk unsur TNI. Pengamanan berikutnya, adalah pengundian nomor urut, Selasa (13/2) besok. "Waktu dan tempat masih menunggu KPU. Cuma kita sarangkan, tempat yang bisa mengakomodir para pendukung, juga memudahkan dari faktor keamanan," kata Priyo.
Dijelaskan Priyo, kepolisian memberikan pengamanan melekat kepada pasangan calon, saat keempat pasangan calon sudah mendapatkan nomor urut. "Satu orang dijaga 4 personel. Jadi tiap pasang calon ada 8 personel memberikan pengamanan melekat, sampai Pilkada selesai," demikian Priyo.
Baca juga:
Kapolda Kaltim soal pilkada: Perbedaan hanya saat mencoblos, di luar itu tidak ada
Cek kesiapan pilkada di Kaltim, Polri butuh bantuan TNI untuk pengamanan
4 Pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltim jalani tes urine
Safaruddin soal posisi cawagub: Tak masalah yang penting membangun Kaltim
Daftar ke KPU Kaltim, Rusmadi dan Safaruddin lepas atribut PNS & anggota Polri