Kritik Rencana Impor Beras, Mantan Mendag Rachmat Gobel Singgung Akurasi Data
Rencana pemerintah untuk mengimpor beras, terus memantik kontroversi. Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel berharap, pemerintah tidak mudah mengimpor beras. Sebab, ia khawatir, ada pasokan data yang kurang valid terkait ketersediaan cadangan beras nasional saat ini.
Rencana pemerintah untuk mengimpor beras, terus memantik kontroversi. Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel berharap, pemerintah tidak mudah mengimpor beras. Sebab, ia khawatir, ada pasokan data yang kurang valid terkait ketersediaan cadangan beras nasional saat ini.
"Setiap tahun, kita sering berselisih soal impor beras. Menurut saya, ini masalahnya pada data saja," ujar Rachmat, yang juga Wakil Ketua DPR saat menghadiri acara dengan sejumlah kelompok tani yang digelar di salah satu hotel berbintang di Jember, Jumat (19/3).
-
Ke mana tembakau dari Jember diekspor? Tembakau-tembakau dari Jember serta beberapa daerah lain di Hindia Belanda diekspor ke luar negeri.
-
Bagaimana Atta, Aurel, dan Ameena tampil di acara Istana Berbatik? Bertiga terlihat serasi dengan memakai baju batik bermotif senada. Kesan mewah dan elegan terpancar jelas dalam penampilan mereka.
-
Kapan Anies dan Cak Imin menghadiri penetapan Prabowo-Gibran? Hari ini, Rabu (24/4), KPU akan menetapkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.
-
Kenapa Raffi Ahmad dan Jeje Govinda pergi ke Bandung Barat? "Weekend ini kebetulan saya dengan keluarga lagi nginep di Bandung Barat. Saat ini saya juga sama Kang Jeje (ke Lembang), karena Kang Jeje mau jadi calon Bupati Bandung Barat," ujarnya pada awak media Minggu (30/6).
-
Apa yang dilakukan Anies dan Cak Imin di acara penetapan Prabowo-Gibran? Anies-Cak Imin menjelaskan alasannya menghadiri acara penetepan capres-cawapres terpilih yang digelar KPU. "Ini sebuah proses bernegara dan kita menghormati proses bernegara ini hingga tuntas.
-
Apa yang dilakukan Prabowo dan Gibran setelah tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Mereka pun langsung menuju ruang acara buka puasa di lantai dua, Kantor DPP Partai Golkar.
Rachmat berharap, pemerintah berani mengambil risiko dengan tidak langsung memutuskan membuka keran impor beras. Hal ini dilakukan demi memperkuat kapasitas petani dalam negeri agar tidak semakin terpuruk akibat impor beras.
"Dulu, ketika menjadi menteri perdagangan, saya ambil risiko. Tahan (tidak) impor beras dulu sambil berupaya menggenjot produksi beras dalam negeri," tutur Rachmat yang menjadi Mendag pada awal pemerintahan Jokowi-JK tahun 2014.
Rachmat mendesak pemerintah lebih mengutamakan peningkatan kesejahteraan petani dalam negeri, daripada impor. "Karena pertanian, selain menyerap tenaga kerja yang besar, juga punya kontribusi fundamental terhadap perekonomian Indonesia," tutur politikus Partai NasDem ini.
Untuk itu, pemerintah diharapkan bisa mengambil kebijakan yang menyeluruh untuk mengatasi akar masalah di sektor pertanian. Rachmat menilai, persoalan yang mendera petani di Indonesia masih terus berulang di aspek yang sama.
"Saat musim tanam, pupuk dan bibit langka. Kemudian saat panen tiba, harga justru jatuh. Ini harus diatasi dengan menyeluruh dan terintegrasi," pungkas salah satu pengendali grup bisnis National Gobel ini.
Baca juga:
5.000 Ton Beras Impor Tahun 2018 Menumpuk di Gudang Bulog Cirebon
Mendag Jamin Tak Ada Impor Beras saat Panen Raya
Ragam Alasan Mendag Lutfi Impor Beras, Termasuk Stok Bulog Terendah Sepanjang Sejarah
Izin Impor Beras Bisa Digunakan Sebagai Bentuk Antisipasi
Rencana Impor Beras Jadi Strategi Pemerintah agar Tak Diatur Spekulan
Viral Aksi Pedagang Tolak Impor Beras di Pasar Johar Karawang, Bikin Salut