Kronologi Rombongan Mobil Mewah Serobot Antrean di Pelabuhan Bakauheni
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin menjelaskan, kejadian itu telah ditangani Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) dan telah dilakukan evaluasi.
Polres Lampung Selatan buka suara terkait viral protes pemudik tidak terima antrean kendaraannya diserobot rombongan mobil mewah. Kejadian itu terjadi saat pemudik sedang menunggu masuk kapal di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin menjelaskan, kejadian itu telah ditangani Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) dan telah dilakukan evaluasi.
-
Kapan puncak arus mudik di tahun 2024 terjadi? âJadi kalau tahun 2023 itu di H-3, kali ini bergeser di H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun dan ini tersebar di hari-hari sebelumnya,â tambah dia.
-
Dimana terjadi kepadatan arus mudik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Kapan puncak arus balik Lebaran 2023? PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada 24-29 April 2023 yang dipantau dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama.
-
Di mana jalur mudik dan balik Lebaran 2023 terpadat? Jalan Tol Trans Jawa menjadi jalur mudik dan arus balik terpadat di Indonesia.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran 2024 diperkirakan terjadi? Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
-
Di mana titik kemacetan mudik 2024 terjadi? Arus mudik terpantau ramai lancar, ada perlambatan pada saat keluar tol di KM 90 itu.
"Jadi aliran daripada kendaraan itu seharusnya dia (rombongan mobil mewah) berputar. Tetapi pada saat dia berputar, memang untuk antrean itu kan belum disekat. Artinya pembatasnya belum ada. Nah hari ini sudah kita batasi," katanya saat dihubungi merdeka.com, Selasa (25/4).
"Nah dia (rombongan mobil mewah) itu nyerobot, kemudian yang di depannya itu tidak terima. Tapi kemudian sudah dinetralkan (dimediasi) kemarin," tambah Edwin.
Dia mengatakan pemudik yang protes awalnya di urutan ke belakang. Sementara, dari arah belakang rombongan mobil yang mewah itu menyerobot dengan masuk jalur bus saat berputar.
"Kita sampaikan ini memang kesalahan kami. Untuk penataannya ke depan kita perbaiki," tegasnya.
Sementara terkait adanya sepeda motor yang mengawal rombongan mobil mewah, Edwin mengklaim, hal itu salah persepsi. Karena penggunaan sepeda motor memang dipakai untuk mobilitas anggota mengatur kendaraan.
"Itu tidak ada itu tidak ada. Salah persepsi aja. Kalau yang dikatakan segala macem, saya juga pakai motor mas kemarin. Cuman kita kan di pelabuhan ini untuk mempercepat kita pakai motor," ujarnya.
Kemudian, Edwin menjelaskan, kalau sebelum kejadian tersebut, lima barisan ke belakang kendaraan memang belum dikasih pembatas sehingga terjadi kesalahan.
"Jadi, ketika dia masuk, nah dia mendahului masuk saat tikungan dermaga truk yang kita sediakan pas masuk ke dermaga bus," bebernya.
Bukan Rombongan
Edwin meluruskan terkait narasi rombongan mobil mewah itu tidak benar. Karena, ketujuh mobil yang menyerobot bukan dalam satu rombongan.
"Tujuh, dan dihambat tiga dikeluarin tiga kemarin gitu. Enggak, itu kebetulan saja. Tidak saling kenal," katanya.
Selain itu, dia mengaku dari ketujuh mobil yang menyerobot telah ada tiga mobil yang dihadang untuk dikembalikan ke dalam barisan. Karena mendapat komplain dari aksinya menyelak antrean.
"Kan sempat dimundurin juga yang tiga itu. Karena ada komplain kita mundurin, jadi dia itu nyalip motong," ujarnya.
Sebelumnya, video viral merekam seorang pemudik yang protes diduga karena tidak terima antrian kendaraannya diserobot rombongan mobil mewah. Kejadian itu terjadi saat pemudik sedang menunggu masuk kapal di Pelabuhan Bakauheni.
Dikutip dari tayangan video channel youtube Lampung TV, seorang pemudik yang protes itu bernama Adit. Lantaran, tidak terima dirinya yang sudah mengantri tiba-tiba dipotong oleh rombongan kendaraan mewah yang dikawal.
"Mendekati masuk mobil, ada 7 mobil dikawal pakai motor tidak pakai helm masuk pak. Mobil mewah Range Rover, Alphard, Innova semuanya. Itu sudah di mobil, kapalnya sudah jalan. Kita ketinggalan pak," ucap Adit dalam video tersebut, dikutip Selasa (25/4).
Sebab, dirinya merasa kecewa setelah menunggu lama sejak pukul 14.00 Wib, namun ketika mobil hendak masuk. Rombongan mobil mewah yang dimaksud menyerobot membuat, dirinya harus kembali mengantri sampai enam jam lamanya, sampai pukul 18.00 Wib.
Rombongan mobil itu, diungkap Adit, bukanlah pejabat. Terlihat dari plat nomor kendaraan yang berkode sipil. Dia pun meminta kepada Menteri BUMN Erick Thohir untuk menindaklanjuti kejadian yang dia alami.
"Itu bukan mobil pejabat ya. mobil pribadi, plat D, plat D, ada plat e. Mohon perhatiannya lah Bapak Erick, Bapak Presiden," katanya
(mdk/fik)