Kursi dan meja rusak, siswa SMP di Samarinda belajar lesehan
Sejumlah siswa SMP Negeri 11 Samarinda, Kalimantan Timur terpaksa lesehan saat mengikuti proses belajar mengajar.
Sejumlah siswa SMP Negeri 11 Samarinda, Kalimantan Timur terpaksa lesehan saat mengikuti proses belajar mengajar. Hal itu, karena meja-kursi di ruang tersebut tidak ada.
"Masalah di SMPN 11 ini sedang kami tangani dan akan dianggarkan pada APBD 2015. Tidak mungkin dibelikan bangku sekarang karena tahun anggaran sudah mau tutup," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda Asli Nuryadin di Samarinda, Jumat (14/11).
Empat kelas yang terpaksa lesehan, Asli Nuryadin mengatakan pihaknya akan mendata sejumlah sekolah lain yang belum ada mebelernya, termasuk akan memperbaiki sistem pembangunan sekolah baru, yakni ketika akan membangun sekolah, maka juga harus disiapkan anggaran untuk meja maupun kursinya.
Terkait dengan empat ruang kelas yang tidak ada kursinya dan para siswanya terpaksa lesehan itu, guru SMPN 11 Samarinda Siti Umi Nanik mengatakan hal itu terpaksa dilakukan karena pihaknya tidak bisa berbuat banyak.
"Memang beginilah keadaannya, mau diapakan lagi, tetapi yang penting proses belajar mengajarnya tetap berjalan dengan baik," ujarnya. Demikian dilansir dari Antara.
Dia mengatakan sebenarnya ada juga kursi bekas tapi masih layak pakai, yakni bantuan dari Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda pada tahun 2010.
Kursi lipat tersebut, lanjut dia, telah digunakan di Unmul beberapa tahun sebelumnya, kemudian pada tahun 2010 diberikan kepada SMPN 11 karena ketika itu memang sekolah tersebut tidak memiliki kursi.
Mengingat lamanya kursi itu digunakan dan termakan usia, dia berkata, sebagian besar kondisinya banyak yang rusak. Sejumlah kelas yang terdapat kursi agak rusak itu masih lebih beruntung ketimbang empat kelas lain yang tidak memiliki kursi.
-
Bagaimana sekolah tersebut mendukung bakat anak-anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. “Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?” tanya Hilman. “Iya,” jawab Boy.
-
Bagaimana anak-anak dari sekolah pencuri menjalankan aksinya? Setelah satu tahun bersekolah, para remaja itu bisa 'lulus', mencuri perhiasan di pesta pernikahan orang kaya.
-
Dimana anak kembar Komeng bersekolah? Keduanya lulus dari International Islamic School (IISS).
-
Siapa yang mengantar anak-anaknya ke sekolah? Baru-baru ini, Celine Evangelista berbagi tentang rutinitas paginya saat ia menyiapkan anaknya untuk pergi ke sekolah.
-
Kenapa kekerasan anak di satuan pendidikan meningkat? Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan maraknya kekerasan terhadap anak di lingkungan satuan pendidikan karena lemahnya deteksi dini terhadap tumbuhnya kelompok pertemanan yang berpengaruh negatif.
-
Siapa yang pindah sekolah? Melansir dari akun fristymayangdewi, seorang siswa bernama Ucok terpaksa pindah sekolah ke Jakarta setelah ayahnya meninggal dunia.