Lari dari tawuran, 4 siswa SMKN Sukabumi tewas di sungai Cimahi
Polres Sukabumi sudah memeriksa sedikitnya 20 orang saksi dari sekolah yang diduga terlibat saat kejadian tersebut.
Pihak SMK Negeri I Cibadak, Kabupaten Sukabumi, meminta polisi segera mengungkap kasus tawuran yang menyebabkan empat pelajar sekolah itu tewas. Keempat pelajar SMK Negeri I Cibadak itu tewas justru di saat menyelamatkan diri.
"Kami menyerahkan seluruh kasus ini kepada pihak kepolisian dan menangkap siapa pelaku yang menyebabkan tewasnya pelajar dari sekolah ini," kata guru bagian kesiswaan SMK Negeri I Cibadak Idris seperti dikutip dari Antara, Senin (11/11).
Menurut dia, kasus ini merupakan kejadian luar biasa dan menjadi perhatian berbagai pihak. Selain itu pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian baik dari Polsek Cibadak maupun Polres Sukabumi.
Dia menambahkan, untuk mengungkap kasus ini bukan ranah SMKN Cibadak, karena itu pihaknya berharap polisi bisa mengungkap kasus yang membuat pelajar di sekolahnya itu menjadi trauma.
Selain itu, pihaknya juga meminta sekolah yang pelajarnya terlibat pencegatan terhadap pelajar SMKN Cibadak yang menyebabkan empat siswa tewas untuk bertanggung jawab dan mencari solusi agar kasus serupa tidak terjadi lagi.
"Kami sangat prihatin dengan kejadian ini, padahal pelajar di sekolah ini tidak pernah ikut tawuran karena mereka dididik menjadi pelajar terbaik. Bahkan, kami juga selalu tegas kepada pelajar yang ikut tawuran seperti memberikan skorsing bahkan bisa dikeluarkan," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Sukabumi AKBP Asep Edi Suheri mengatakan pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus ini dan sudah memeriksa sedikitnya 20 orang saksi dari sekolah yang diduga terlibat saat kejadian tersebut.
"Informasi yang kami terima, kronologis kejadian tersebut berawal saat pelajar dari SMKN Cibadak pulang dengan naik angkutan namun di tengah jalan tepatnya di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, mereka dicegat puluhan pelajar dari SMK lain," katanya.
"Karena panik, pelajar dari SMKN itu lari untuk menyelamatkan diri dengan menceburkan diri ke Sungai Cimahi padahal saat itu arusnya deras," kata Asep.
Nahas keempatnya justru tewas terseret derasnya arus sungai Cimahi. Kasus ini kini ditangani Polres Sukabumi.