Lion Air jatuh, Menhub buat crisis centre di Terminal 1 Bandara Soetta
"Saya akan ke sana untuk diskusi bagaimana status pesawat itu," jelas Menhub Budi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan telah menerima laporan adanya hilang kontak pesawat Lion Air rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang pagi tadi. Merespon itu, pihaknya pun telah menugaskan beberapa stakeholder terkait untuk memastikan kabar hilangnya pesawat dengan penerbangan JT 610.
"Itu di informasikan pukul 06.33. Saya sejak itu tentu prihatin dan menugaskan beberapa pihak-pihak menjadi stakeholder dalam menangani itu. Tentu Dirjen Udara, KNKT dan Basarnas untuk melakukan pengamatan yang lebih jauh," kata Menhub Budi saat dutemui di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (29/10).
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kapan pesawat Lion Air masuk bengkel untuk perawatan? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
Menhub Budi menyebut, dari laporan yang diterima ada indikasi pesawat tersebut tidak bisa melanjutkan penerbangan. Oleh karena itu pihaknya akan terus mendalami beberapa temuan informasi tersebut.
"Tapi kami tetap masih klarifikasi dan masih tetap berharap kemungkinan yang terbaik selalu kita doakan. Oleh karenanya kami sudah membuat crisis center di Teminal 1 Soekarno-Hatta saya akan ke sana untuk diskusi bagaimana status pesawat itu," jelas Menhub Budi.
Sebelumnya, Pesawat Lion Air rute Jakarta-Pangkal Pinang dengan nomor penerbangan JT 610 hilang kontak, Senin (29/10). Pesawat tersebut terjadwal terbang dari Bandara Soekarno-Hatta pada Pukul 06.20.
"Iya betul hilang kontak, sekarang saya sedang di posko memantau terus perkembangan," kata Humas Airnav Indonesia, Yohanes Sirait, saat dikonfirmasi merdeka.com
Airnav Indonesia telah menghubungi tim SAR untuk mencari keberadaan pesawat tersebut. Sampai saat ini Pukul 09.00 WIB, kata dia, status pesawat masih hilang kontak.
Baca juga:
Sebelum jatuh, Lion Air JT 610 sempat minta kembali ke bandara
Serpihan pesawat Lion Air dan potongan tubuh ditemukan di perairan Tanjung Karawang
12 Penyelam dikerahkan ke lokasi pesawat Lion Air jatuh di perairan Tanjung Karawang
KNKT sebut pesawat Lion Air yang jatuh di Karawang angkut 189 orang
Pesawat Lion Air jatuh dekat lapangan minyak lepas pantai milik Pertamina di Bekasi
Pesawat Lion Air Jatuh di Tanjung Karawang, Polair lakukan penelusuran