Suara ‘Ding’ di Pesawat Ternyata Banyak Artinya, Begini Penjelasannya
Mengutip blog Qantas Airways mengulas bunyi dan frekuensi dentingan 'ding' bergantung pada urgensi situasi.
Seringkali, Apabila terdengar bunyi 'ding' ini bisa menandakan tanda sabuk pengaman telah dimatikan atau dihidupkan.
Suara ‘Ding’ di Pesawat Ternyata Banyak Artinya, Begini Penjelasannya
Suara ‘Ding’ di Pesawat Ternyata Banyak Artinya, Begini Penjelasannya
Bagi Anda yang terbiasa melakukan perjalanan jarak jauh dengan pesawat, suara "ding" cukup populer selama penerbangan.
Seringkali, Apabila terdengar bunyi 'ding' ini bisa menandakan tanda sabuk pengaman telah dimatikan atau dihidupkan.
Namun nada yang familiar juga merupakan bagian dari panggilan terhadap awak kabin.
Mengutip blog Qantas Airways mengulas bunyi dan frekuensi dentingan 'ding' bergantung pada urgensi situasi.
Jika suara dentingan berbunyi satu kali, itu menandakan ada penumpang yang membutuhkan layanan.
Apabila bunyi dentingan tinggi-rendah maka itu menunjukan awak kabin membutuhkan atau memanggil awak kabin lainnya di bagian lain kabin.
"Umumnya ini untuk hal-hal yang tidak darurat," demikian penjelasan dalam blog Qantas Airways, dikutip Kamis (1/2).
Selanjutnya, Apabila terdengar tiga kali bunyi dentingan bernada secara berturut-turut berarti akan ada turbulensi di depan dan semua kru harus menyingkirkan kereta makanan dan mengencangkan sabuk pengaman mereka.
Kendati demikian, tentunya setiap maskapai menggunakan sistem beragam juga.
Menurut Huffington Post, United Airlines tidak hanya menggunakan satu bunyi lonceng untuk penumpang yang meminta layanan, tetapi juga untuk mencatat bahwa tanda sabuk pengaman telah dihidupkan atau dimatikan.
