Luhut akan 'sikat habis' pihak halangi penataan Sungai Citarum
Keberadaan sungai Citarum sangat penting karena menyuplai 80 persen air untuk Jabar dan DKI Jakarta, baik untuk konsumsi maupun pertanian. Namun, saat ini, status Sungai Citarum masih mengkhawatirkan dan masuk dalam kategori terkotor di dunia.
Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan meminta semua pihak terlibat dalam penanganan sungai Citarum. Semua yang menghalangi dan melanggar akan 'disikat habis'.
Demikian diungkapkan Luhut saat Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Penataan Sungai Citarum di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (16/1).
-
Siapa yang dijuluki pahlawan sungai? Gelar pahlawan kemerdekaan agaknya cocok disematkan kepada Harniwan Obech (53) asal Tasikmalaya, Jawa Barat. Ini karena upayanya memerdekakan sungai di wilayahnya dari tumpukan sampah yang mengganggu ekosistem.
-
Dimana letak awal sungai Citarum? Titik nolnya berada di kawasan Situ Cisanti, Kecamatan Kertasari.
-
Kapan Danau Maninjau terbentuk? Asal usul Danau Maninjau ini bisa terbentuk adalah akibat dari erupsi vulkanik dari Gunung Sitinjau yang terjadi pada 52.000 tahun silam. Erupsi tersebut membentuk sebuah kaldera yang dari waktu ke waktu berubah menjadi sebuah danau.
-
Bagaimana Sungai Lobang terbentuk? Dihimpun dari beberapa sumber, Sungai Lobang ini awalnya terbentuk dari letusan bawah tanah yang berubah menjadi mata air. Usia dari lubang tersebut diperkirakan sudah mencapai ratusan tahun.
-
Siapa yang membersihkan sampah di Sungai Ciliwung? Thariq Halilintar mengajak beberapa temannya untuk turut serta membersihkan tumpukan sampah yang menggenang di Sungai Ciliwung sebagai bagian dari aksi sosial.
Dalam kegiatan itu hadir Menko Polhukam Wiranto, Wagub Jabar Deddy Mizwar, Kasdam III/Siliwangi Brigjen Yosua Sembiring, dan sejumlah kepala daerah di Jabar.
"Masalah Citarum adalah masalah kita semua. Semua harus kompak tidak ada lagi yang disebut orang-orang kuat dan perusahaan bandel," katanya.
"Kita sikat habis itu semua. Ada saya, ada Pak Wiranto. Jenderal kalau dikumpulin bintangnya banyak. Enggak ada orang-orang kuat," lanjutnya.
Keberadaan sungai Citarum sangat penting karena menyuplai 80 persen air untuk Jabar dan DKI Jakarta, baik untuk konsumsi maupun pertanian. Namun, saat ini, status Sungai Citarum masih mengkhawatirkan dan masuk dalam kategori terkotor di dunia.
Pencemaran yang terjadi saat ini bisa mengancam kelangsungan hidup generasi muda. Jika tercemar, maka akan berpengaruh pada kualitas sayur, ternak dan ikan karena terkontaminasi limbah.
Itu pula yang membuat Presiden Jokowi menaruh perhatian lebih terhadap sungai Citaru. Bahkan, Jokowi meminta pertengahan Januari sudah dimulai proses revitalisasi dari hulu.
"Hasil penelitian ibu-ibu sedang hamil makan (ikan - sayur) yang menggunakan air Citarum itu hampir pasti anaknya kena masalah," terangnya.
"Ini program bukan untuk kita yang masuk generasi check out, ini penting untuk generasi masa depan," ucapnya.
Namun, ia menegaskan semua itu tidak akan terwujud jika sistemnya tidak benar. Penanganan yang paling baik adalah semua pihak bersinergi. Dengan begitu, selain membuat upaya makin maksimal, cost yang dikeluarkan pun bisa ditekan.
"Selama ini, upaya penanganan berjalan sendiri-sendiri. Makanya dari sekarang kita harus bekerjasama," tandasnya.
Baca juga:
Menko Luhut target dalam lima tahun air Sungai Citarum bisa diminum
Dinilai terlalu besar, pemerintah tolak utang Rp 200 T untuk penataan Sungai Citarum
Menengok untung rugi kapal asing pencuri ikan diberikan untuk nelayan RI
Menko Luhut klaim investasi proyek kementerian di bawahnya tak akan mangkrak
Soal penghentian penenggelaman kapal, Luhut bantah bekingi pengusaha ikan