Luhut: IKN Tidak Ada Masalah, yang Masalah Pimpinannya!
Luhut memastikan tidak ada masalah dalam pembangunan IKN.
Luhut memastikan tidak ada masalah dalam pembangunan IKN.
Luhut: IKN Tidak Ada Masalah, yang Masalah Pimpinannya!
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono dan Wakil Kepala OIKN Dhony Rahajoe tidak terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Luhut memastikan tidak ada masalah dalam pembangunan IKN.
"IKN itu tidak ada masalah, yang Maslah yang jadi anunya, pimpinannya," kata Luhut dalam rapat dengan Banggar DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6).
Penjelasan Luhut
Luhut menepis juga tidak ada investor yang melirik pembangunan di IKN. Menurut Luhut, semua persoalan yang muncul dalam pembangunan di IKN perlahan dituntaskan pemerintah seperti pembebasan tanah yang kurang lebih 2.000 hektar.
"Jadi kalau orang bilang tidak ada investasi pembangunan semua jalan, yang lambat sana-sini ya biasalah, dan memang banyak masalah yang lalu yang kita tuntaskan sekarang ini, overall menurut saya tidak ada isu mengenai ibu kota, apalagi sekarang pelaksana tugasnya pak Menteri PUPR beliau sangat tepat," ujar Luhut.
Luhut menegaskan tidak ada masalah terkait pembangunan IKN.
"Tapi saya kira dengan bank juga kita kerja sama kan. Saya melihat overall bisa terselesaikan, karena semua saya lihat bekerja secara tepat," ujar Luhut.
Kepala OIKN Mundur
Sebagai informasi, pemerintah mengumumkan pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono dan Wakil Kepala OIKN Dhony Rahajoe.
Menindaklanjuti hal itu, telah terbit Keputusan Presiden (Keppres) yang mengangkat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN.
Jokowi Tunjuk Menteri PUPR Jadi PLT Kepala OIKN
Presiden meminta Basuki dan Raja Juli menjamin percepatan pembangunan dengan sebaik-baiknya, sesuai visi pada rencana Nusa Rimba Raya dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat.