Luhut soal reklamasi: Jangan terus menuduh kami punya harga diri
Luhut soal reklamasi: Jangan terus menuduh kami punya harga diri. Dia mengajak semua orang yang terkait baik yang menentang atau tidak, duduk bersama membahas proyek reklamasi. "Kita bicara secara ilmiah di mana salahnya, nanti teknisnya kita diskusikan secara ilmiah di mana salahnya, jadi enggak asal ngomong aja."
Menko Kemaritiman, Luhut B Panjaitan, menepis tudingan yang mengatakan bahwa berusaha melobi Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan, terkait kelanjutan proyek reklamasi. Luhut menegaskan belum pernah menghubungi Anies.
"Saya sedang menyiapkan (data kajian dari Bappenas) dan nanti kalau sudah selesai saya akan undang semua pengambil keputusan termasuk yang menentang reklamasi," ujar Luhut saat meninjau Tempat Pelelangan Ikan Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (6/5).
Ia berencana untuk mengajak semua pihak yang memiliki kewenangan terkait reklamasi untuk duduk bersama dan berdiskusi secara ilmiah. Baik yang mendukung reklamasi maupun yang menentang reklamasi diwajibkannya datang dengan membawa data.
"Kita bicara secara ilmiah di mana salahnya, nanti teknisnya kita diskusikan secara ilmiah di mana salahnya, jadi enggak asal ngomong aja."
Luhut juga menyampaikan bahwa apa yang dilakukannya semata-mata demi kemajuan bangsa.
"Jadi jangan terus menuduh macam-macam, kami juga punya harga diri, kami enggak mau macam-macam, jangan asal bicara," tandasnya.
Sebelumnya dikabarkan bahwa Luhut berencana bertemu dengan Cagub DKI Anies Baswedan terpilih untuk menjelaskan program reklamasi teluk Jakarta yang saat kampanye ditolak oleh pasangan Anies-Sandi. Namun Anies meminta pertemuan dilakukan Oktober mendatang setelah resmi dilantik Presiden.
Baca juga:
Anies-Sandi kompak enggan bahas reklamasi hingga putusan KPU DKI
Sandiaga Uno: Janji kita sudah clear, kita akan hentikan reklamasi
Djarot dan Sandiaga kompak bungkam ditanya reklamasi dan Alexis
Sekda DKI sebut reklamasi lebih baik diteruskan karena ada investasi
Luhut mau jelaskan proyek reklamasi, Anies bilang 'Oktober saja'
Janji lanjutkan reklamasi, Ahok klaim tak sudutkan nasib nelayan
Anies-Ahok debat panas soal reklamasi dan kebohongan saat kampanye
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Siapa yang terlibat dalam mempromosikan Sail Teluk Cenderawasih di Jakarta? Warga suku Papua sedang melakukan aksi menabuh gendang saat mengkampanyekan Sail Teluk Cenderawasih di Kawasan Thamrin, Jakarta, Minggu (8/10/2023).
-
Siapa yang memulai usaha peternakan di Jakarta Selatan? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.Dilansir dari akun youtube Naik Kelas, pria Betawi ini memilih usaha penggemukan atau peternakan sapi di Jalan Palem 2, Petukangan Utara, Jakarta Selatan.
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.
-
Kenapa Nagita muncul di poster kampanye tersebut? Sebagai seorang yang masih ada darah Sulawesi Utara (yaitu) Manado, tentu bangga bisa mewakili daerah untuk membangun," tulisnya. "Namun untuk postingan yang mengatasnamakan saya sebagai Calon Wakil Gubernur, saya menyatakan belum pernah mencalonkan diri atau ajakan untuk mencalonkan," sambungnya.
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.