Mabes akui masih ada kemungkinan serangan terhadap Polri
Mabes akui masih ada kemungkinan serangan terhadap Polri. Mabes Polri langsung meningkat kewaspadaan. Seluruh markas kepolisian daerah diinstruksikan meningkatkan pengamanan.
Pasca serangan dua orang tak dikenal ke pos penjagaan 3 Mapolda Sumatera Utara, Minggu (25/4) pukul 03.00 dini hari, Mabes Polri langsung meningkat kewaspadaan. Seluruh markas kepolisian daerah diinstruksikan meningkatkan pengamanan.
"Kita tetap waspada bahwa kemungkinan serangan terhadap Polri masih tetap ada. Oleh sebab itu, pengamanan di pos atau mako Polri ditingkatkan," ungkap Kadiv Humas Polri, Irjen Setio Wasisto, di Mabes Polri, Minggu (25/6).
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Di mana kejadian teror suara ketuk pintu ini terjadi? Belum lama ini, sebuah kejadian yang tak biasa terjadi di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
-
Sejak kapan Soto Podjok Kediri eksis? Terdapat tempat nyoto legendaris di Kota Kediri, Jawa Timur. Kabarnya, warung ini sudah eksis sejak 1926 silam.
-
Kapan teror suara ketuk pintu terjadi? Pasalnya, terlihat sebuah video yang memperlihatkan kejadian aneh seperti suara ketuk pintu rumah pada jam 3 dini hari.
-
Kapan Suku Rejang tiba di pesisir barat Sumatera? Mereka diduga berlayar melintasi lautan dan menepi di pesisir barat Sumatera pada abad ke-2.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
Diketahui dari serangan tersebut seorang anggota kepolisian, Aiptu Martua Sigalinging gugur akibat ditikam dengan senjata tajam di leher, dada, dan tangan. Meskipun sempat memberikan perlawanan, kedua pelaku berhasil dilumpuhkan. Satu orang tewas di tempat sedangkan yang seorang lagi berada dalam kondisi kritis.
Dia mengatakan, saat melakukan penyerangan, kedua pelaku terdengar meneriakkan takbir. "Ya. Sambil teriak 'Allah hu Akbar' menyerang," Kata Setio.
Saat ini, pihak kepolisian sedang menyelidiki identitas pelaku penyerangan termasuk jaringan teroris tempat keduanya berafiliasi. Untuk keperluan penyelidikan pelaku diamankan oleh Polda Sumut.
"Nama belum. Dua-duanya masih di identifikasi. Satu satu kritis. Yang jelas mereka gunakan senjata tajam, lagi sedang didalami ada sjam nanti dicek densus 88," ucapnya.
Baca juga:
Polisi Polda Sumut tewas ditikam di leher, dada dan tangan
Penyerang Polda Sumut pernah ke Suriah dan diduga terkait ISIS
Mabes Polri: Penyerangan Polda Sumut diduga perintah Bahrun Naim
Pos penjagaan Mapolda Sumut diserang, satu polisi tewas