Malam Tahun Baru Caka, tenaga medis di Bali tetap siaga
Seluruh tenaga medis juga diminta tetap menyalakan ponsel supaya tetap siaga.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali menyatakan tetap menyiagakan tenaga medis reaksi cepat dalam perayaan "Mati Geni" hari Raya Nyepi jatuh pada Sabtu (21/3) mendatang. Tetapi supaya mereka tetap siaga, paramedis diminta tidak mematikan telepon seluler mereka.
"Untuk Nyepi, kita menyiagakan khusus di Rumah Sakit pastinya antisipasi sesuatu hal yang tidak diinginkan bersama. Tim gerak cepat baik di dinas kesehatan maupun di RS untuk standby tidak mematikan HP, dan kami rutin RS menyiapkan itu semua baik personelnya, fasilitas juga," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Ketut Suarjaya di Denpasar, Kamis (19/3).
-
Apa yang bisa dikunjungi di Surabaya saat Nyepi? Meskipun hari raya Nyepi sering diidentikkan dengan keheningan, namun Surabaya menawarkan beragam destinasi liburan yang tetap dapat dinikmati oleh para pengunjung.
-
Apa yang dirayakan dalam Hari Raya Idul Fitri? Hari Raya Idul Fitri biasanya dikenal dengan Hari Lebaran, yang merupakan momen penting bagi seluruh Muslim di dunia. Ini menjadi tanda akhir dari bulan puasa Ramadhan dan jatuh pada 1 Syawal dalam kalender Islam.
-
Kapan hari raya Nyepi di tahun 2024? Surabaya, kota metropolitan yang kaya akan budaya dan sejarah, selalu menarik wisatawan untuk berkunjung. Kota ini berada di tepi timur Pulau Jawa dan memiliki banyak warisan sejarah dan tempat wisata yang menakjubkan, bahkan selama hari raya Nyepi, Tanggal 11-12 Maret 2024.
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Siapa yang merayakan Hari Raya Waisak? Hari Raya Waisak adalah hari dimana yang sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh umat Buddha di seluruh dunia.
-
Kenapa ucapan Idul Fitri penting? Momen Idulfitri menjadi kesempatan bagi umat Muslim untuk saling memaafkan dan merajut kembali tali persaudaraan. Ucapan-ucapan yang disampaikan pada Hari Raya ini tidak hanya sekadar kata-kata, tetapi juga sebuah ungkapan ketulusan dan keikhlasan dalam memaafkan dan memperbaiki hubungan antarindividu.
Tenaga medis reaksi cepat ini terdiri dari petugas lintas sektor yang berjumlah sebanyak sepuluh orang.
"Jumlahnya 10 orang, terdiri dari paramedis, dokter, suster, petugas dari Dinas Kesehatan, ambulans dan itu biasanya mereka yang bertugas ini tidak diperkenankan mematikan HP, harus standby," ujar Ketut.
Menurut Ketut tujuan pelarangan mematikan ponsel adalah supaya saat ada sebuah kejadian darurat mereka langsung bergerak cepat menuju lokasi kejadian. Pihaknya memang menyiapkan tim reaksi cepat ini tidak hanya saat Nyepi. Pada hari-hari biasa mereka tetap bertugas.
Bahkan RSUP Sanglah sudah menyiagakan 166 tenaga medis. "Ada 166 tenaga medis yang kita siagakan. Itu sudah kita siapkan dan dimulai dari tanggal 20-22 Maret," kata Kasubag Humas RSUP Sanglah, dr. Kadek Nariantha.
Baca juga:
Tol di Bali ditutup selama 31 jam saat Nyepi
Ribuan umat Hindu Bali gelar ritual Melasti di Pantai Kuta
H-2 Hari Raya Nyepi, warga mulai mudik ke luar Bali
Jelang Nyepi umat Hindu di Bali gelar penyucian 'Pratima' di pantai
Hari Nyepi, 422 jadwal penerbangan di Bandara Ngurah Rai ditiadakan
Nyepi, Bali tanpa siaran TV dan radio