Ma'ruf Amin Ingin Menang Dengan Selisih 20 Persen di Jabar
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin memasang target menang dengan selisih 20 persen dibandingkan pesaingnya di Jawa Barat. Menurutnya peta suara petahana Joko Widodo sudah berubah dibandingkan Pilpres 2014.
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin memasang target menang dengan selisih 20 persen dibandingkan pesaingnya di Jawa Barat. Menurutnya peta suara petahana Joko Widodo sudah berubah dibandingkan Pilpres 2014.
"Saya ingin jangan kurang dari 20 persen (selisih kemenangannya). Paling sedikit 20 persen kalau bisa lebih," kata Ma'ruf saat kunjungan ke Pondok Pesantren Al Masthuriyah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (19/12).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Kenapa Ma'ruf Amin berharap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melanjutkan Inpres Jalan Daerah? (Inpres Jalan Daerah) ini komitmen pemerintah mudah-mudahan ini dilanjutkan terus nanti oleh pemerintah yang akan datang. Komitmen ini, sebab ini kan pemberdayaan masyarakat, kesejahteraan yang merata, tidak hanya di pusat-pusat tapi juga di daerah-daerah," ujar dia, dikutip dari Antara.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
Di Sukabumi, Ma'ruf berharap dukungan terus dikonsolidasikan agar bisa menang. Pada 2014 lalu, Jokowi kalah karena terpengaruh isu agama dan PKI. Isu tersebut masih banyak yang percaya di daerah Sukabumi ini.
Ketua Umum MUI itu mengatakan saat ini berdasarkan survei di Jawa Barat, dia dan Jokowi sudah bisa menang atas Prabowo Subianto. Tak berhenti di situ, Ma'ruf ingin suara dukungan terus diperbesar
"Jadi artinya sudah kelihatan, bahkan kalau Jawa Barat secara keseluruhan kita sudah menang tinggal bagaimana memperbesar kemenangan itu," kata dia.
Ma'ruf juga berterimakasih kepada pengurus Pondok Pesantren Al Masthuriyah Kiai Abdul Aziz, karena diberikan kesempatan untuk berdiskusi dengan ulama Ciganjur dan Sukabumi. Dia berharap para ulama ikut menyukseskan Pemilu dan Pilpres serentak ini.
Sedangkan, Abdul menyambut baik kedatangan Mustasyar PBNU itu. Dia pun mendukung pencalonan Ma'ruf sebagai cawapres.
"Kalau seorang penanggungjawab pondok ini tentunya kita menyambut baik kedatangan beliau karena beliau adalah ulama besar dan kita akan mendukung apa yang beliau cita citakan. Itu saja yang saya sampaikan," kata Abdul.
Baca juga:
Januari, Ma'ruf Mulai Kampanye ke Daerah Padat Penduduk di Jabar, DKI & Banten
Ma'ruf Amin Berkampanye lagi, Temui Ulama dan Santri Sukabumi
Ma'ruf Disebut Hambat Jokowi, TKN Duga Ada Pihak Ingin Menjatuhkan Semangat Timses
Tanggapan Kubu Jokowi soal Kekhawatiran Prabowo Indonesia Bubar dan Punah
Kesehatan Membaik, Ma'ruf Amin Bakal Kampanye ke Luar Jawa
Ma'ruf Amin Optimalkan Relawan Dongkrak Suara di Banten, DKI dan Jabar