Menengok Lapak Nasi Goreng Rempah Bang Tigor Eks Pegawai KPK
Sudah tiga pekan, mantan pegawai fungsional Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupi (KPK), Juliandi Tigor Simanjuntak berdagang nasi goreng di pinggir Jalan Raya Hankam, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi.
Sudah tiga pekan, mantan pegawai fungsional Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupi (KPK), Juliandi Tigor Simanjuntak berdagang nasi goreng di pinggir Jalan Raya Hankam, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi.
Tigor berjualan nasi goreng setelah dipecat dari lembaga antirasuah bersama 57 rekannya yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan.
-
Kapan Bekasem diproses? Didiamkan selama Dua Bulan Menurut abdi dalem, proses pengawetan ikan ini berlangsung selama kurang lebih dua bulan di ruangan Pungkuran Dalem Arum Keraton Kasepuhan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Siapa yang mengajukan gugatan terhadap Dewas KPK? Dewas KPK Ngaku Sudah Antispasi Gugatan Nurul Ghufron di PTUN, Malah Kecolongan Ghufron sendiri sempat meminta kepada Dewas untuk menunda sidang etiknya.
Bang Tigor, sapaan akrabnya memutuskan untuk berdagang nasi goreng karena usaha ini mudah dijalankan. Sementara peminatnya banyak. Hampir semua orang pernah mengonsumsi makanan khas Indonesia ini. Bedanya, nasi goreng Bang Tigor dicampur rempah-rempah. Jadi, namanya nasi goreng rempah.
"Kami buka dari jam enam sore hingga sepuluh malam," kata Tigor kepada wartawan di lapaknya, Senin (11/10) malam.
Ada lima menu yang ditawarkan kepada pelanggan. Antara lain nasi goreng rempah ayam krispi, nasi goreng rempah telur bakso, nasi goreng rempah telur sosis, nasi goreng rempah teri, nasi goreng rempah ati-ampela. Harganya paling mahal Rp 13 ribu.
"Kalau bicara customer paling ramai di hari Sabtu-Minggu. Lumayan bisa habis 20 hingga 30 porsi," kata Tigor.
Tigor mengaku tidak malu setelah memutuskan berjualan nasi goreng di pinggir jalan, setelah dipecat dari pegawai KPK per 30 September 2021 lalu. Ia menyebut, membuka usaha harus dimulai dari nol. Bahkan, ia tak segan pergi ke pasar untuk belanja kebutuhan usaha kulinernya.
"Yang dulu mungkin enggak kepikiran juga, tapi kita jalanin," kata Tigor.
Sejumlah pegawai KPK yang dipecat kini beralih profesi. Selain Tigor, mantan Kepala Bagian Perancangan Peraturan dan Produk Hukum pada Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Rasamala Aritonang banting setir menjadi petani dan beternak di kampung halamannya di Balige, Toba, Sumatera Utara.
Baca juga:
Kisah Bang Tigor, Eks Pegawai KPK Jadi Pedagang Nasi Goreng Pinggir Jalan
VIDEO: Mantan Pegawai KPK Disingkirkan Firli Bahuri Dkk Kini Berjualan Nasi Goreng
Eks Pegawai KPK Ini Berencana Dirikan Partai untuk Buat Perubahan
Novel Masih Perjuangkan Nasib Pegawai Tak Lolos TWK: Tak Boleh Dimaklumi
Novel Baswedan Pertimbangkan Tawaran Kerja di Polri, Tapi dengan Sejumlah Syarat
Nasib Eks Pegawai KPK Disingkirkan Lewat TWK, Kini Bertahan Hidup Jual Nasi Goreng
Jubir Belum Dengar Ada Eks Pegawai KPK Terima Tawaran jadi ASN Polri
Polri Tegaskan Tidak Ada Seleksi Dalam Rekrutmen Eks Pegawai KPK Jadi ASN