Menkes Jelaskan Alasan Penyintas Covid-19 Tidak Menjadi Penerima Vaksinasi
Selain penyintas, orang berumur di atas 60 tahun pun tidak menjadi target penerima vaksin. Budi menuturkan, sebabnya uji klinis vaksin Sinovac di Bandung hanya sebatas umur 19-59 tahun.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkap alasan penyintas Covid-19 tidak menjadi penerima vaksinasi. Sebabnya, para penyintas Covid-19 masih memiliki imunitas sehingga tidak termasuk target penerima vaksin.
"Penyintas Covid-19 sampai sekarang tidak kami masukkan sebagai target vaksinasi karena mereka masih memiliki imunitas sehingga nanti tidak dimasukkan ke prioritas vaksinasi saat ini," kata Budi dalam rapat dengan Komisi IX DPR RI, Kamis (14/1).
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
Selain penyintas, orang berumur di atas 60 tahun pun tidak menjadi target penerima vaksin. Budi menuturkan, sebabnya uji klinis vaksin Sinovac di Bandung hanya sebatas umur 19-59 tahun.
"Kami sudah jelaskan bahwa batas usia 19-59 itu digunakan berbasis uji klinis tahap tiga dari Sinovac di Bandung. Sinovac sendiri di negara lain seperti Brazil melakukan uji klinis di atas 60 tahun. Demikian juga vaksin-vaksin lainnya seperti Pfizer dan AstraZeneca juga bisa diberikan untuk usia di atas 60 tahun," jelas Budi.
Begitu juga dengan alasan anak-anak tidak mendapat vaksin Covid-19. Uji klinis vaksin Covid-19 hanya dilakukan untuk anak paling rendah berumur 16 tahun. Hanya AstraZeneca dan Sinovac yang mulai melakukan uji klinis di bawah 16 tahun. Namun, uji klinis untuk anak-anak masih terlalu dini prosesnya.
"Jadi uji klinis yang ada itu baru mulai di atas 16 tahun, yang selesai. Sudah ada yang mulai melakukan uji klinis usia di bawah 16 tahun yaitu AstraZeneca dan Sinovac, tapi tahapnya masih tahap sangat dini. Tahapnya masih tahap sangat dini," kata Budi.
Baca juga:
Satgas Covid-19 ke Raffi Ahmad: Sudah Divaksin Harus Patuhi Protokol Kesehatan
Menkes Budi Akui Data Penerima Vaksin Covid-19 Belum Sempurna
Perwakilan PHDI: Usai Divaksinasi Covid-19, Saya Merasakan Bugar
Menkes Akui Keliru Pakai Ancaman Pidana Agar Warga Ikut Vaksin Covid-19
CEK FAKTA: Hoaks Pemblokiran ATM dan Rekening Bagi yang Menolak Vaksin