Menpora dapat cerita menarik selama peserta Kirab Pemuda bersinggah
Ada pula cerita yang menegangkan sekaligus mengharukan saat akan masuk Provinsi Sulawesi Tengah. Di mana di beberapa daerah tersebut seperti Palu, Donggala dan Sigi terjadi bencana gempa dan tsunami.
Menpora Imam Nahrawi mendapat cerita pengalaman menarik dari peserta Kirab Pemuda Zona II Jawa Timur. Seperti saat mereka berada di Merauke yang berbatasan langsung dengan negara Papua Nugini dan saat di Atambua Ibu kota Kabupaten Belu NTT pintu gerbang menuju Negara Timor Leste. Mereka bertemu dengan para penjaga perbatasan kedua negara dan melihat infrastruktur serta kegiatan keimigrasian.
"Bagaimana kondisi gerbang negara kita dibanding negara tetangga?" tanya Menpora.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Di mana Desa Kesimpar berada? Desa di tengah Hutan Petungkriyono itu bernama Kesimpar.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Dimana saja lokasi kemacetan yang paling parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
"Kami bangga Indonesia, gerbang negara kita lebih megah dan indah," jawab para peserta kompak.
Ada pula cerita yang menegangkan sekaligus mengharukan saat akan masuk Provinsi Sulawesi Tengah. Di mana di beberapa daerah tersebut seperti Palu, Donggala dan Sigi terjadi bencana gempa dan tsunami. Kemenpora pun berinisiatif cepat dengan memindahkan titik singgah ke daerah lain yang dipandang aman.
"Iya, karena situasi dan kondisi yang belum memungkinkan saat itu. Saya instruksikan untuk mengalihkan titik singgah ke Poso lanjut Parepare," kata Menpora sambil mendengarkan kisah para peserta tersebut.
Salah satu perwakilan OKP Gema Budhi, Linda Sugianto merasa sedih karena sebentar lagi kirab akan selesai dan berpisah dengan teman-temannya. Di Jawa Timur ini sudah hari ke-67, setelah 4 hari di Gresik dan Pasuruan, kemudian menyeberang ke Bali dan akan diakhiri bertemu peserta Zona I di Jakarta setelah menuntaskan 73 hari mengunjungi berbagai titik singgah.
"Tetapi semangat kami dalam kebersamaan, pertemuan kami dengan saudara-saudara baru dan orang tua baru kami di mana kami tinggal di rumah-rumah mereka akan menjadi network, jejaring, pemersatu, pemacu kreativitas kami sebagaimana pesan Pak Menpora sejak awal kami dilepas," kata Linda.
Baca juga:
Menpora berpesan kepada peserta Kirab Pemuda untuk dokumentasikan pengalaman
Kemenpora gelar coaching clinic bagi pelatih atlet
Sukseskan Asian Para Games 2018, Kemenpora apresiasi Inapgoc dan sponsor
Peringati Sumpah Pemuda, Kemenpora beri penghargaan kepada 36 anak muda berprestasi
Kemenpora anugerahi Denpasar penghargaan Kota Layak Pemuda 2018
Menpora pastikan atlet jadi PNS tak ganggu karir keolahragaan