Menteri LHK Yakin Rehabilitasi Hutan dan Lahan Serap Tenaga Kerja
Sebanyak Rp 2,7 triliun dianggarkan oleh pemerintah untuk rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) tahun 2019. Dana ini dialokasikan untuk rencana penanaman pohon di area seluas 206 ribu hektare, serta pengembangan kebun bibit dan persemaian.
Sebanyak Rp 2,7 triliun dianggarkan oleh pemerintah untuk rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) tahun 2019. Dana ini dialokasikan untuk rencana penanaman pohon di area seluas 206 ribu hektare, serta pengembangan kebun bibit dan persemaian. Hal ini diharapkan mampu menyerap tenaga kerja, yang sejalan dengan prioritas pemerintahan Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan, sebelum tahun 2019, luasan RHL baru mencapai 23 ribu hektare. Di tahun 2019, luasannya naik hampir 10 lipat mencapai 206 ribu hektare.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Heru Budi menyampaikan pesan kepada Camat dan Lurah se-Jakarta? "Foto sudah diatur, tidak boleh tanda-tanda mirip atau sama. Itu juga ada survei lho. Pak Lurah paling jauh itu dipantau juga. Malah kita netral kan enak. Datang, duduk, ya kerja bantu warga bereskan program-program kerja," kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (22/11).
-
Siapa yang menyerahkan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya kepada Pemerintah Republik Indonesia? Hal tersebut diawali dengan penandatanganan dokumen-dokumen peralihan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya dari tangan Co Batavia en Ommenlenden kepada Basis Co Jakarta Raya.
-
Siapa yang menolak mentah-mentah Kaesang menjadi Gubernur Jakarta? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Bagaimana upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi kemacetan di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Bagaimana Kelurahan Sadar Hukum di DKI Jakarta diwujudkan? Melalui pelaksanaan pembinaan kelompok keluarga sadar hukum (Kadarkum), pengembangan kelurahan binaan, sampai dengan terbentuknya kelurahan sadar hukum,"
"Karena itu, kami akan berkeliling Indonesia untuk melakukan observasi ke persemaian, mulai dari persemaian yang disiapkan pemerintah hingga kebun bibit masyarakat. Hal ini karena keberhasilan tumbuh kembang pohon dimulai dari pembibitan yang baik. Presiden juga menugaskan untuk pemulihan lingkungan," ujar Menteri Siti Nurbaya saat mengunjungi persemaian permanen di KPH Pekalongan Barat, Kabupaten Tegal, Sabtu (16/11).
Dalam kunjungan itu, Siti Nurbaya didampingi Wakil Menteri LHK Alue Dohong, Sekjen Bambang Hendroyono, Plt Dirjen Pengendalian DAS dan Hutan Lindung (PDASHL) Hudoyo serta sejumlah pejabat KLHK lain.
Hudoyo memastikan, bahwa di tahun 2019 tersedia dukungan anggaran cukup besar untuk penanaman pohon dibandingkan tahun sebelumnya. Selain pemulihan DAS, Kegiatan RHL diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan.
Kunjungan kerja inspeksi kebun bibit di Tegal Jawa Tengah, kata Hudoyo merupakan rangkaian kerja program RHL menjelang turunnya hujan menurut musim di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Siti Nurbaya mengajak masyarakat untuk menanam pohon sebagai upaya pemulihan dan pencegahan banjir dan kekeringan.
"Caranya yaitu mari kita menanam pohon, kita perbaiki lahan kritis. Kita percaya kalau pohonnya bagus, airnya juga akan bagus, lingkungan yang baik bagi masyarakat juga terawat," kata dia.
Keberadaan pohon dapat menahan kenaikan suhu bumi, yang disebut perubahan iklim. Mengutip satu penelitian, Indonesia perlu menanam 800 ribu ha/tahun agar memiliki iklim yang stabil dan sejuk.
Menurut Menteri, rehabilitasi diarahkan pada daerah-daerah destinasi wisata super prioritas seperti Danau Toba, Mandalika, Borobudur, Labuan Bajo dan Likupa serta pada lokasi ibu kota negara di Kaltim. Selain itu pada lokasi 15 DAS prioritas, 15 danau prioritas, daerah rawan bencana banjir dan tanah longsor, serta daerah hulu dari 65 bendungan/waduk.
"Selain yang kita lakukan bersama masyarakat, pemerintah menegaskan bagi pengusaha yang memakai kawasan hutan dalam usahanya melalui Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) untuk harus melakukan rehabilitasi kawasan dengan penanaman pohon," kata dia.
Menteri LHK memastikan kegiatan ini akan menyerap banyak tenaga kerja. Pada areal satu hektare persemaian permanen butuh 30 sampai 40 orang tenaga kerja.
"Dalam jangka pendek, peningkatan kesejahteraan masyarakat ini dilakukan melalui pelibatan dalam pembibitan dan penanaman. Sedangkan dalam jangka panjang, masyarakat dapat menikmati hasil hutan bukan kayu dari tanaman RHL, seperti nangka, cengkeh, bahkan macadamia yang memiliki nilai ekologis dan ekonomis sangat tinggi," pungkasnya.
(mdk/cob)