Menyelam di Malaysia, WN Belanda Hilang Hanyut ke Perairan Bintan
Tim SAR gabungan menghentikan operasi pencarian seorang WNA pria asal Belanda Nathan Renze Chesters (14 tahun) yang diduga hanyut ke perairan Bintan, Kepulauan Riau, setelah hilang saat menyelam di Malaysia.
Tim SAR gabungan menghentikan operasi pencarian seorang WNA pria asal Belanda Nathan Renze Chesters (14 tahun) yang diduga hanyut ke perairan Bintan, Kepulauan Riau, setelah hilang saat menyelam di Malaysia.
"Berdasarkan evaluasi dan kesepakatan potensi SAR gabungan bahwa dengan tidak ditemukannya korban, maka kegiatan operasi SAR hari ketujuh dinyatakan selesai dan ditutup," kata Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Slamet Riyadi, Minggu (17/4) seperti dilansir Antara.
-
Kapan pulau itu tenggelam? Di area spesifik inilah para peneliti menemukan tanah liat merah yang terjepit di antara lava yang diketahui berusia sekitar 45 juta tahun, seperti dilansir Live Science.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kenapa tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Kapan tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Di mana Pantai Tenda Biru berada? Ada destinasi pantai indah di Desa Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Lokasi itu bernama Pantai Tenda Biru.
Slamet menjelaskan pencarian korban mulai dilakukan sejak Senin (11/4) setelah pihaknya menerima informasi kejadian hilangnya korban dari MRCC Putrajaya Malaysia melalui surat elektronik.
"Berdasarkan SARMAP prediction kami bahwa diduga korban hanyut di perairan Lagoi, Bintan," ujar dia.
Sebanyak 20 personel Tim SAR gabungan dikerahkan untuk mencari korban yang meliputi personel Kantor SAR Tanjungpinang, Polair Polda Kepri, Polair Polres Bintan, TNI AL, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Bintan, dan termasuk MRCC Putrajaya.
Slamet menjelaskan, kronologi kejadian berawal tanggal 6 April 2022 sekitar pukul 06.35 WIB, MRSC Johor Bahru, Malaysia menerima laporan mengenai empat orang penyelam yang hilang saat menyelam pada posisi 02° 13.35 N 104° 08.12 E Di Perairan Pulau Tokong Sanggol, Mersing, Johor.
Rincian keempat korban adalah sebagai berikut Kristine Groedem, wanita, 35 tahun, asal Norwegia. Alexia Alexandra Molina, wanita, 18 tahun asal Prancis. Adrian Peter Chesters, pria, 46 tahun asal Inggris. Nathan Renze Chesters, pria, 14 tahun asal Belanda
Selanjutnya, tanggal 7 April 2022 sekitar pukul 09 40 WIB, salah satu penyelam ditemukan oleh kapal tunda/tongkang kemudian diselamatkan Helikopter MMEA AW 139.
Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Mersing untuk mendapatkan perawatan medis. Korban diidentifikasi sebagai Kristine Groedem.
Sementara, operasi pencarian dan penyelamatan masih berlangsung untuk mencari tiga korban yang tersisa, di mana dua orang ditemukan di Perairan Bintan, Indonesia pada 9 April 2022 pukul 09.00 WIB dalam keadaan selamat, yakni Alexia Alexandra Molina dan Adrian Peter Chesters
Sedangkan seorang korban, yaitu Nathan Renze Chesters hilang belum ditemukan dan diduga terseret ke perairan Indonesia.
Baca juga:
Cekcok dengan Warga, Pria di Nias Ini Dilempar ke Laut dan Tewas
Tenggelam di Areal Persawahan, 2 Bocah Kelas 1 SD Meninggal Dunia
Bocah SD Tewas Tenggelam Galian Pembangunan SPPBE Minanga Tator
Satu Keluarga Jatuh ke Sungai Brantas saat Naik Perahu, Sang Ibu Ditemukan Tewas
Piknik ke Curug Duwur Purbalingga, Nasib Mahasiswa Unsoed Berujung Nahas