Merapi meletus Jumat malam, 13 pengungsi lansia dan balita bertahan di pengungsian
Berdasarkan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman diketahui ada 98 warga yang mengungsi secara mandiri ke Balai Desa Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Jumat (1/6) malam. Meskipun demikian sebagian warga yang mengungsi secara mandiri ini sudah pulang ke rumahnya masing-masing.
Letusan beruntun Gunung Merapi kembali terjadi pada Jumat (1/6) malam pukul 20.24 dan 21.00 WIB. Letusan ini menyebabkan sejumlah warga melakukan evakuasi mandiri ke Balai Desa Glagaharjo.
Berdasarkan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman diketahui ada 98 warga yang mengungsi secara mandiri ke Balai Desa Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Jumat (1/6) malam. Meskipun demikian sebagian warga yang mengungsi secara mandiri ini sudah pulang ke rumahnya masing-masing pada Sabtu (2/6) pagi.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Apa yang terlihat meluncur dari kawah Gunung Merapi? Semakin dekat ke puncak, terlihat sebuah guguran lava meluncur dari kawah dengan batu-batunya yang masih merah memancarkan nyala api.
-
Dimana Gunung Merapi terletak? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Kenapa Gunung Vesuvius meletus? Pada tanggal 24 Agustus 79 Masehi, Gunung Vesuvius meletus, menyemburkan lebih dari 4,8 kilometer kubik puing-puing hingga 32,1 kilometer di udara.
-
Apa yang terjadi pada bentuk kubah lava Gunung Merapi? Perubahan bentuk kubah lava itu teramati berdasarkan analisis morfologi pada periode 30 Juni-6 Juli 2023 BPPTKG menyebut morfologi kubah lava di sebelah barat daya Gunung Merapi mengalami perubahan.
Saat ini hanya ada 13 pengungsi kategori rentan yang masih bertahan di Balai Desa Glagaharjo. "Hingga pukul 08.00 WIB masih ada 13 jiwa yang berada di Balai Desa Glagaharjo. Ke 13 jiwa ini terdiri dari 12 lansia dan seorang balita," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Makwan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (2/6).
Makwan menerangkan untuk pengungsi mandiri di SD Sanjaya Tritis, Desa Purwobinangun, Kecamatan Cangkringan ada 26 orang pengungsi saat terjadi letusan beruntun Gunung Merapi, Jumat (1/6) malam. Tetapi, kata Makwan, semua pengungsi di SD Sanjaya Tritis dipastikan telah kembali ke rumahnya masing-masing dan kembali beraktivitas.
Makwan menjabarkan berdasarkan keputusan dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) saat ini belum ada kenaikan status Gunung Merapi. Gunung Merapi saat ini masih berstatus waspada.
"Status aktivitas Merapi pada saat ini tetap pada level Waspada. Rekomendasi, radius 3 Km dari puncak dikosongkan dari aktivitas penduduk seperti mencari rumput dan aktivitas pendakian di area 3 km dari puncak," terang Makwan.
Makwan menambahkan agar warga yang tinggal di lereng Gunung Merapi dan masuk ke Kawasan Rawan Bencana (KRB) III diminta meningkatkan kewaspadaannya. Warga, lanjut Makwan juga diminta tak panik dalam menanggapi aktivitas kegunungapian Gunung Merapi.
"Masyarakat untuk tidak panik dan tetap beraktivitas seperti biasa serta meningkatkan kewaspadaan. Bila terjadi hujan abu gunakan alat pelindung diri (APD) apabila beraktifitas di luar rumah berupa masker, kacamata, jaket, penutup kepala dan alas kaki. Ikuti arahan petugas yang ada di lapangan bila terjadi situasi darurat, berhati-hati dalam berkendara dan utamakan tertib lalu lintas," pungkas Makwan.
Baca juga:
Malam ini Gunung Merapi kembali erupsi dua kali
Sempat ditutup 3 jam, penerbangan di Adi Soemarmo kembali normal
Dampak abu vulkanik Merapi, 2 bandara di Jateng ditutup hingga 18.30 WIB
Sejumlah wilayah di Jateng dan Yogya tertutup abu vulkanik Gunung Merapi
Begini kondisi kaki Gunung Merapi yang berselimut abu
Hujan abu, Bandara Adi Soemarmo ditutup sementara
Gunung Merapi meletus, Bandara Adi Soemarmo ditutup