Moeldoko soal Pencalonan 2024: Kalau yang Mengorbitkan di Sana ya Alhamdullilah
Moeldoko pun enggak berharap terkait hal tersebut. Dia mengklaim melakukan pekerja dengan profesional dan tidak pernah mengemis jabatan.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengklaim tidak pernah membicarakan soal pencalonan diri jadi Presiden di 2024. Walaupun demikian dia pun tidak menampik jika diusung jadi capres oleh partai Demokrat.
"Kalau urusan 2024 pernah kah saya berbicara selama ini tentang 2024? Enggak pernah. Kalau yang mengorbitkan di sana ya alhamdulillah kan gitu," kata Moeldoko sambil berseloroh di Jakarta, Rabu (3/2).
-
Kenapa Syawalan Morodemak digelar? Dilansir dari Demakkab.go.id, tradisi itu digelar sebagai ungkapan rasa syukur terutama warga nelayan yang kesehariannya mencari nafkah di tengah laut.
-
Di mana Syawalan Morodemak digelar? Syawalan Morodemak merupakan sebuah ritual sedekah laut yang digelar di Pantai Morodemak, Kecamatan Bonang.
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Apa yang akan dilakukan Demokrat kedepan? Lebih lanjut, Herman menyatakan bukan tidak mungkin Demokrat ke depan akan membentuk poros baru atau bergabung dalam koalisi yang sudah ada. Segala kemunginan, ujar dia bisa saja terjadi.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Bagaimana Demokrat akan mendekati partai lain? Selain itu, dia menuturkan bahwa Demokrat membuka komunikasi dengan pihak manapun. Sehingga, ujarnya segala kemungkinan yang ada bakal dikaji secara mendalam.
Moeldoko pun enggak berharap terkait hal tersebut. Dia mengklaim melakukan pekerja dengan profesional dan tidak pernah mengemis jabatan.
"Saya itu orang yang mencintai pekerjaan. Saya orang profesional dan itu bisa saya tunjukkan di mana pun. Saya profesional. saya tidak pernah mengemis jabatan, saya bisa berdiri sebuah keyakinan saya itu," beber Moeldoko.
Sebelumnya, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menyarankan Moeldoko jangan sibuk menyiapkan diri sebagai calon presiden 2024. Apalagi di tengah situasi pandemi ini orang yang diamanahi Presiden Joko Widodo harus fokus bekerja.
"Jangan dulu bicara capres-capresan. Kasihan Presiden. Jangan sampai amanah yang sudah diberikan, dibalas air tuba," katanya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/1).
Dia mengatakan, Moeldoko seharusnya membuat kartu tanda anggota jika benar ingin menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Menurut Herzaky cara-cara mendorong Kongres Luar Biasa merupakan inkonstitusional.
"Jangan tiba-tiba ingin menjadi Ketua Umum, apalagi melalui Kongres Luar Biasa. Itu saja sudah salah besar. Itu inkonstitusional," ungkapnya.
Baca juga:
Moeldoko Minta AHY Tak Berlebihan Merespons Pertemuannya dengan Kader Demokrat
Moeldoko Akui Bertemu Kader Demokrat di Hotel: Apa yang Salah, Hak Gue!
Moeldoko Peringatkan Demokrat: Hati-hati, Jangan Memfitnah Orang
Pesan Moeldoko kepada AHY: Kenapa Mesti Takut, Apanya yang Mau Dikudeta?
Moeldoko Bantah Tudingan Demokrat: Dibilang Mau Jadi Presiden, Kerjaan Gue Setumpuk!
Demokrat Jember Ikrar Setia: Bagaimanapun AHY Anak SBY Pendiri Partai