Momen Lucu Debat Pilkada Talaud, Cabup Nomor Urut 3 Belepotan Sebut Digitalisasi: Dig, Digili
Debat yang diikuti lima paslon dilangsungkan 14 Oktober 2024 lalu.
Media sosial ramai memperbincangkan momen lucu saat debat publik pertama calon bupati dan calon wakil bupati Pilkada Kabupaten Talaud 2024. Debat dilangsungkan 14 Oktober 2024 lalu.
Pilkada ini diikuti lima paslon. Tingkah lucu paslon nomor urut tiga, Welly Titah dan Anisya Grestya Bambungan disorot. Di salah satu segmen, Welly diminta menjawab pertanyaan soal digitalisasi di bidang kesehatan.
- Momen Lucu Debat Pilkada Makassar, Paslon SEHATI Tanya Jumlah Ambulans & Kuburan Langsung Diskakmat MULIA
- Debat Pilkada Memanas, Calon Kepala Daerah Ini Tepergok Diduga Bawa Contekan
- Menpan-RB: ASN Semestinya Sudah Pindah ke IKN pada September atau Oktober 2024
- 4 Petahana di Sumsel Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Saat itu, Welly tampak kesulitan menyebut digitalisasi sampai membuat seisi gedung riuh.
"Terima kasih, untuk dig.. digili... digilitisasi, digilitasisi," kata Welly dengan wajah tampak kebingungan.
Melihat ekspresi Welly kebingungan, Anisya coba membantu membenarkan sambil tersenyum. Welly kembali mengulang penjelasannya soal digitalisasi.
"Digitalisasi kesehatan, jadi kita di Talaud sana, kalau saya lihat selama ini berjalan kesehatan itu masih kurang, untuk itu digitalisasi seperti yang dikatakan tadi memang belum cukup, yang diutamakan untuk kesehatan ini infrastruk aja yang kita bangun sesuai dengan kerja yang dilakukan di daerah tersebut," katanya.
"Karena Digili.. digitalisasi ini susah (ngomongnya), jadi digitalisasi ini belum terlalu penting di daerah kita," katanya kembali disambut riuh pendukung paslon lainnya.
Sebenarnya momen Welly kesulitan menyampaikan paparannya bukan kali itu saja. Di segmen awal saat pemaparan visi misi dia kesulitan menyebut kata 'modal pembangunan'