Motif pencuri kepala mayat wanita diduga ilmu pelet
Ilmu pelet atau pengasihan adalah ilmu hitam agar disukai orang yang dicinta
Warga Cilacap digemparkan dengan kasus pencurian kepala mayat wanita di Pemakaman Umum Sabuk Janur Kelurahan Kebonmanis, Kamis (12/12) kemarin. Diketahui, mayat wanita yang dicuri kepalanya tersebut meninggal pada hari Kamis Wage malam Jumat Kliwon. Selain itu, mayat yang dibongkar dan kepalanya digondol maling itu juga masih perawan.
"Ada dugaan untuk ritual perdukunan, bisa saja untuk pengasihan," ujar Kapolsek Cilacap Utara Ajun Komisaris Polisi Gatot Sumbono kepada merdeka.com, Jakarta, Jumat (13/12).
Kepolisian Cilacap menduga ada motif laku ilmu hitam dari pencuri kepala mayat di Cilacap itu. Hal ini disinyalir lantaran pelaku nekat membongkar makam sebagai syarat atau ritual guna mencapai tujuan dari ilmu hitam yang dipelajarinya.
Sejumlah barang bukti seperti potongan daun pisang, guci berukuran kecil, sangkar burung, serta dua buah lilin berbentuk angka 2 dan 4 diketemukan di dekat area makam wanita itu.
lebih lanjut, Gatot mengaku jika di wilayahnya ada sejumlah tempat yang digunakan untuk acara ritual. Seperti tempat laku ritual ilmu pengasihan atau tujuan pemenangan calon legislatif.
"Di Cilacap wilayah kami memang ada tempat-tempat untuk cari pengasihan atau tujuan lain. Di Serandil, itu semacam padepokan untuk cari pengasihan. Di sana ada juru kunci dan makam-makam. Ada Gua Serandil, gua naga raja, dan padepokan gitu," jelas dia.