Muncul fatwa fardhu ain, Warga Surabaya makin solid pilih Gus Ipul-Puti
Wishnu mengatakan, pihaknya menyayangkan orang-orang yang menggunakan agama sebagai senjata dalam pilgub. Padahal dalam ajaran agama Islam sudah sangat jelas, hubungan manusia itu ada dua, khablu minannas dan khablu minnallah.
Kemunculan fatwa fardhu ain untuk memilih Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak tidak membuat warga Kota Surabaya gamang. Justru warga Surabaya semakin bertekad untuk memilih pasangan nomor urut dua sebagai pemimpin di Jawa Timur.
"Pilgub itu tetap nomor dua, masyarakat solid kok. Janganlah agama dibawa-bawa untuk urusan pilgub di Jawa Timur," kata Wakil Wali Kota Surabaya, Wishnu Sakti Buana.(Selasa,12/6).
-
Kapan Halim Perdanakusuma gugur saat bertugas? Halim bersama pilot Iswahjudi menerbangkan pesawat Avro Anson RI-003 dari Thailand menuju Bukittinggi. Nahas, pesawat tersebut diterjang badai hingga mengalami kecelakaan tanggal 14 Desember 1947."Pesawat tersebut jatuh di Pantai Lumut, Tanjung Hantu, Semenanjung Malaka," tulis TNI AU.
-
Apa pesan utama Gus Ipul di Hari Pahlawan? “Indonesia merupakan pasar yang besar dan dikaruniai begitu banyak sumber daya alam yang luar biasa. Inilah tantangan yang sesungguhnya bagi generasi penerus untuk mengelola kekayaan alam dan juga potensi penduduk Indonesia bagi kejayaan Bangsa dan Negara,” ujar Gus Ipul.
-
Bagaimana Lettu Soejitno gugur? Soejitno mengambil senapan mesin Lewis yang dibawa Harjono dan menembakkannya ke arah musuh di seberang. Nahas, tanpa sepengetahuannya ternyata di wilayah selatan, yakni di Glendeng, Belanda telah memperkuat pertahanan dan mengamankan proses pemasangan jembatan. Soejitno dilempari sebutir granat yang kemudian meledak di dekatnya. Tak hanya itu, mengutip Instagram @tuban_bercerita, peluru juga mengenai badan Soejitno. Ia pun gugur di lokasi perlawanan.
-
Bagaimana tanggul Situ Gintung jebol? Mengutip Liputan6, beberapa bulan sebelum kejadian, Humas BNPB Almarhum Sutopo Purwo Nugroho sempat melakukan penelitian dan memberi peringatan tentang bahayanya permukiman yang tak jauh dari waduk buatan. “Dua bulan sebelumnya (tanggul jebol) saya melakukan penelitian di sana, meneliti kualitas air. Saat itu saya amati, di bawah tanggul, perkampungan padat sekali,” kata Sutopo pada 2019 lalu.
-
Kenapa Mpu Purwa mengutuk Tunggul Ametung? Mpu Purwa marah mengutuk Tunggul Ametung. Kutukan itu berbunyi bahwa Tunggul Ametung akan mati karena keris.
-
Siapa yang menepis isu Cak Imin maju di Pilkada Jatim? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
Wishnu mengatakan, pihaknya menyayangkan orang-orang yang menggunakan agama sebagai senjata dalam pilgub. Padahal dalam ajaran agama Islam sudah sangat jelas, hubungan manusia itu ada dua, Habluminannas dan Habluminallah. Artinya kan hubungan dengan sesama manusia dengan cara apa, saling menghormati bukan mencederai, kemudian hubungan dengan Allah, dengan cara taat kepada Allah SWT.
Untuk itu, ujar dia, perlu dijaga persatuan dan kesatuan supaya Jawa Timur kondusif sebagai wilayah Indonesia. Dengan pilgub yang santun, maka demokrasi akan dijaga dengan baik. "Yang paling utama itu menjaga keutuhan bangsa, jangan justru memecah belah dengan mengeluarkan fatwa fardhu ‘ain," ujarnya.
Meski mendapat serangan fardhu ain memilih Khofifah-Emil, Ketua DPC PDIP Surabaya ini mengaku kalau Surabaya bertambah solid. Menurut dia, kemunculan fatwa tersebut justru semakin menjadikan warga Kota Surabaya bertekad untuk memenangkan pilgub dengan cara memilih nomor dua.
Saat ini seluruh kader dan relawan Surabaya terus bergerak dan mensosialisasikan untuk memilih pasangan nomor urut dua, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno sebagai pemimpin di Jawa Timur. "Jadi pilgub itu nomor dua, bukan nomor satu. Warga Surabaya itu sudah dewasa, fardhu ‘ain itu ya sholat," tegas Wishnu.
Wishnu mengimbau supaya semua warga Jawa Timur, khususnya Surabaya jangan sampai terprovokasi dengan keluarnya fardhu ‘ain memilih Khofifah-Emil. Menurut dia, perang kiai dan agama jangan sampai terpecah belah dan terkotak-kotak. Seharusnya semua pihak sadar bahwa persatuan menjadi hal yang paling utama.
"Perang kiai dan agama jangan sampai memecah kita. Jaga persatuan bersama untuk bangsa," ujar dia
(mdk/hhw)