Musim Tanam Kedua di NTB Didukung Ketersediaan Pupuk Subsidi
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan pemerintah akan selalu berupaya agar produktivitas pertanian bisa digenjot.
Para petani di Nusa Tenggara Barat (NTB) diharapkan menatap musim tanam kedua dengan optimis. Pasalnya, pupuk bersubsidi dijamin ketersediaannya untuk mendukung kebutuhan petani.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan pemerintah akan selalu berupaya agar produktivitas pertanian bisa digenjot.
-
Kenapa berita tentang PM Singapura yang menyinggung Indonesia diedit? Kesimpulan PM Singapura mengomentari Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama adalah hoaks. Faktanya judul dalam artikel itu telah diedit.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
"Salah satu caranya, pemerintah memberikan pupuk bersubsidi. Dengan program ini, petani tidak hanya diharapkan bisa meningkatkan produksi, tetapi juga akan terjaga dari gejolak harga pupuk," jelas Mentan SYL, Jumat (2/4/2021).
Sementara Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, mengatakan dengan jumlah yang terbatas, pupuk bersubsidi didistribusikan secara tertutup.
"Jumlah pupuk bersubsidi terbatas. Sehingga kita distribusikan menggunakan data eRDKK. Prinsip yang digunakan untuk mendistribusikannya adalah 6T atau 6 Tepat, yaitu Tepat Jenis, Tepat Mutu, Tepat Jumlah, Tepat Tempat, Tepat Waktu, Tepat Harga, dan Tepat Sasaran," terangnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan NTB Muhammad Riadi juga menjamin ketersediaan pupuk bersubsidi untuk petani di musim tanam kedua.
"Pada prinsipnya, kita di NTB sudah siap untuk musim tanam kedua April ini," kata Muhammad Riadi.
Dia mengatakan, saat ini sebagian besar petani sudah memulai proses panen musim tanam pertama dan akan terus berlangsung hingga Mei. Namun, sebagian lagi telah menyemai benih dan memulai musim tanam kedua.
Riadi yang baru sepekan dilantik sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan NTB memastikan, ketersediaan pupuk menjadi salah satu yang diatensi pihaknya.
Untuk memastikan tidak terjadi kelangkaan, pihaknya pun telah menjadwalkan rapat koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan. Termasuk para distributor pupuk di NTB.
(mdk/hhw)