Operasional MRT Disetop Sementara Akibat Perlintasan Tertimpa Muatan Crane
Untuk perkembangan informasi lebih lanjut, masyarakat dapat memantau media sosial MRT Jakarta.
Untuk perkembangan informasi lebih lanjut, masyarakat dapat memantau media sosial MRT Jakarta.
Operasional MRT Disetop Sementara Akibat Perlintasan Tertimpa Muatan Crane
Operasional MRT Jakarta dihentikan sementara akibat muatan alat berat dari kegiatan konstruksi atau crane yang tengah dilakukan di area gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) menimpa perlintasan kereta cepat tersebut pada Kamis (30/5) sore. Petugas tengah melakukan evakuasi terhadap penumpang yang berada di dalam MRT ke stasiun.
"Sehubungan dengan adanya insiden diduga jatuhnya alat berat dari kegiatan konstruksi yang sedang dikerjakan di area Gedung Kejaksaan Agung RI oleh Kontraktor Hutama Karya, maka operasional MRT Jakarta akan dihentikan sementara waktu,” kata Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo dalam keterangan di Jakarta.
Masyarakat Diminta Pantau Media Sosial MRT Jakarta untuk Cek Informasi Terbaru
Manajemen RT juga sedang dilakukan penanganan oleh tim terkait. Untuk perkembangan informasi lebih lanjut, masyarakat dapat memantau media sosial MRT Jakarta.
“PT MRT Jakarta (Perseroda) memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari gangguan ini dan senantiasa memastikan keamanan dan keselamatan pengguna jasa MRT Jakarta tetap terjaga,” kata Pratomo.
Crane Jatuh Menimpa MRT di Depan Kejaksaan Agung
Sebelumnya sebuah crane terjatuh di perlintasan dan menimpa MRT, tepat di depan Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan. Hal ini diungkap oleh salah satu akun @railgunvelocity.
"Barusan ada insiden (sepertinya) crane jatuh di depan Kejaksaan Agung dan kena MRT yang sedang melintas. Dari dalam gerbong tadi sempat kelihatan ada percikan dari luar saat crash," tulis akun tersebut seperti dikutip merdeka.com, Kamis (30/5).