Pakaian bekas lebih untung dijual secara online
Untungnya bisa Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu.
Bayu (32) memiliki dua toko pakaian bekas di Malang, Jawa Timur yang dikelola bersama ayahnya, Muhammad Ali. Dua tokonya diberi nama The Bundel Secondhand yang berjarak agak jauh di Jalan Arief Margono No 5 Malang.
"Saya mau tutup kalau utang-utang saya, ada yang melunasi. Utang saya Rp 500 juta untuk membuka di dua lokasi. Tanggungan saya masih banyak mas," kata Bayu kepada merdeka.com, Senin (9/2).
Ada puluhan orang yang nasibnya bergantung kepadanya. Ada 12 orang bekerja membantunya melayani para pembeli di dua tokonya itu, belum lagi beberapa tukang pakir yang sehari-hari juga hidup dari para pengunjung lapaknya.
Bahkan tidak sedikit yang kulakan lalu dijual kembali. Bayu bercerita kalau ada beberapa pembeli yang kemudian dijual kembali secara online atau melalui media sosial.
Mereka rata-rata membeli dengan harga rata-rata Rp 50 sampai Rp 80 ribu. Kemudian dijual lagi dengan cara online atau melalui facebook menjadi lebih mahal.
"Ada yang dijual dengan harga Rp 100 Ribu, Rp 120 ribu. Mereka sebenarnya yang untuk banyak. Kalau saya ora sepiro (tidak seberapa) mas untungnya," kata Bayu.
Banyak, kata Bayu, pelanggannya menjual secara online. Bayu menyebutkan empat nama situs online dan akun FaceBook, namun dia wanti-wanti untuk tidak menyebutkan namanya. Rata-rata mereka memilih barang-barang bermerek jenis jaket, celana atau topi.
Salah satu pemilik akun Facebook memang saat itu sedang berbelanja di tempat Bayu. "Itu dua orang di dalam jualnya juga online-an, temonnono (silakan ditanyai)," katanya sambil menunjuk dua orang yang sedang sibuk mengumpulkan pilihannya.
Saat ditemui, pria yang mengaku bernama Faiz tidak membantah kalau barang-barang yang dibeli dari Bayu akan dijual kembali. Dia mengaku mengaku hanya menjual antar teman dekat.
"Pokoknya untung, biasanya ambil Rp 20 Ribu sampai Rp 30 Ribu. Dari sini barang dicuci bersih dengan air hangat dan detergen," katanya.
Faiz mengaku tidak takut dengan penyebaran bakteri lewat pakaian bekas. Menurutnya, kabar itu terlalu berlebihan dan dibesar-besarkan saja.
Saat itu, Faiz membeli 12 potong jaket dengan harga yang bervariasi. Salah satu jaket bergambar logo Ferrari dibeli dengan harga Rp 65 Ribu. Diapun menyerahkan beberapa lembar uang ratusan ribu rupiah.
Seperti diketahui Menteri Perdagangan mengeluarkan himbauan bernada larangan kepada masyarakat agar tidak memakai dan membeli pakaian bekas. Pakaian yang rata-rata diimpor dari China itu menjadi sarana bakteri dan virus masuk ke Indonesia.
Baca juga:
Ini cara lucu pedagang pakaian bekas di Senen pancing pembeli
Pedagang di Nunukan yakin baju bekas impor tak mengandung bakteri
Pedagang pakaian bekas di Senen mengaku cuma kaki tangan importir
Tikus pelabuhan & aparat kuasai impor baju bekas di Tanjung Priok
Kemendag tak berdaya lawan tikus pelabuhan pemain impor baju bekas
Rakyat Indonesia tak merasa terinjak pakaian bekas impor dari Korea
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Di mana perampokan rumah pegawai koperasi di Malang terjadi? Perampokan berlangsung, Jumat, 5 April 2024 sekitar pukul 08.00 WIB di Dusun Krajan, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
-
Di mana Jaran Kepang di Malang biasanya dipertontonkan? Daerah seperti Kecamatan Tumpang, yang berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat Kota Malang, dikenal punya banyak kelompok Jaran Kepang.
-
Kapan Benteng Speelwijk dibangun? Pada 1682 sejumlah fasilitas penunjang kolonialisme Belanda dibangun di sana, salah satunya benteng Speelwijk.
-
Apa yang ditemukan oleh pekerja bangunan di Malang? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.