Pakar Beri Tips Makan Gorengan yang Sehat
Gorengan, adalah salah satu makanan yang paling diburu saat bulan Ramadan. Namun, secara medis, gorengan dinilai berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Gorengan, adalah salah satu makanan yang paling diburu saat bulan Ramadan. Namun, secara medis, gorengan dinilai berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Pakar kesehatan dr Fanny R Imannuddin punya tips bagi masyarakat yang hendak membuat gorengan. Namun tetap dengan memperhatikan kesehatan tubuh.
-
Mengapa resep tempe isi mercon viral? Tempe isi mercon menjadi camilan viral yang diminati masyarakat.
-
Apa resep mie Gacoan yang viral di TikTok? Viral di TikTok, Ini Dia Resep Mie Gacoan Carbonara yang Menggugah Selera! Siapa yang tidak kenal dengan gacoan? Gerai makanan yang berdiri sejak 2016 dan menjadi salah satu favorit masyarakat Indonesia, khususnya para pelajar dan mahasiswa.
-
Apa saja jenis resep Indomie Kornet Telur yang viral? Mulai dari indomie kornet telur kuah susu, indomie kornet telur goreng, indomie kornet telur keju, hingga indomie kornet telur pedas. Berbagai olahan indomie kornet telur ini cocok untuk disantap sebagai menu makan malam.
-
Kapan resep olahan kornet ini menjadi viral? Melansir dari berbagai sumber, Kamis (21/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Dari mana kita bisa mendapatkan inspirasi resep es permen karet viral? Dilansir dari Cookpad, berikut kami merangkum beberapa resep es permen karet viral yang bisa menjadi rekomendasi Anda.
-
Apa yang dibahas dalam resep ini? Telur merupakan salah satu bahan makanan yang paling serbaguna untuk berbagai jenis hidangan. Salah satu contohnya adalah tumis sambal orak-arik yang nikmat dan menggugah selera.Hidangan ini sangat pas sebagai pendamping nasi putih yang hangat maupun sebagai lauk yang menggoda selera.
Dia menganjurkan, penggunaan tepung singkong atau mocaf dan jagung untuk dipakai dalam adonan gorengan dibandingkan tepung lainnya.
"Saya lebih menganjurkan tepung singkong, mocaf, akan jauh lebih sehat atau jagung atau tepung almond," ujar dia dikutip dari Antara, Jumat (24/3).
Dia tak menyarankan penambahan tepung beras dalam adonan gorengan. Walaupun bagi sebagian orang ini dapat menambah sensasi renyah pada hidangan.
"Sebaiknya murni saja karena kalau dari beras itu glutten cukup tinggi. Kalau konsumsi yang gluttennya cukup tinggi, proteinnya itu nanti lengket di pencernaan akhirnya nutrisi jadi tidak lancar, tidak bisa diambil secara maksimal," jelas dia.
Dari sisi minyak untuk menggoreng, Fanny mengingatkan, orang-orang sebaiknya memilih minyak kelapa karena termasuk lemak jenuh yang masih dianggap sehat.
Dia juga menyarankan agar penggunaan minyak tak dilakukan berulangkali apalagi hingga warnanya menghitam agar tak berubah menjadi lemak trans.
"Kalau gorengan yang kita konsumsi dari minyak yang berkali-kali dipakai, warnanya sampai berubah hitam tentunya trans fatnya sudah tinggi. Yang kita harapkan konsumsi makanan rendah trans fat," kata dia.
(mdk/rnd)