PAN tolak renovasi Gelora Bung Karno yang habiskan dana Rp 500 M
PAN juga mengkritik rencana pemangkasan anggaran di kementerian yang strategis, semisal belanja pertahanan.
Ketua Fraksi PAN DPR Mulfachri Harahap memaparkan pendapat akhir fraksinya menjelang sidang paripurna pembahasan dan pengesahan RAPBN 2016. Dia mengingatkan, setiap pembahasan yang sudah disepakati antara komisi dan mitra kerja (kementerian), harus dilaksanakan. Terutama program-program pemberdayaan petani dan nelayan.
Pihaknya meminta program lain yang tidak bersentuhan dengan rakyat kecil ditunda terlebih dulu. Semisal rencana renovasi Gelora Bung Karno.
-
Kapan Abdurrahman Baswedan mendapatkan gelar Pahlawan Nasional? Atas jasa-jasanya semasa hidup, ia diberi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 8 November 2018 di Istana Kepresidenan Jakarta.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan Airlangga menyampaikan klaim dukungan Partai Golkar untuk Prabowo-Gibran? Hal itu disampaikan Airlangga dalam acara buka puasa bersama jajaran Partai Golkar dengan Prabowo-Gibran, di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (29/3).
-
Apa yang dilakukan TKN untuk memenangkan Prabowo-Gibran? TKN ucapkan terimakasih kepada para relawan mendukung Prabowo-Gibran. Wakil Komandan Golf Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Gozali Harahap menyampaikan ucapan terimakasih kepada para relawan yang hadir mendukung Prabowo-Gibran.
-
Kenapa elektabilitas Prabowo-Gibran meningkat? Peneliti Litbang Kompas, Bambang Setiawan menjelaskan, meroketnya elektabilitas Prabowo-Gibran lantaran pergerakan akar rumput pasangan nomor urut 2 itu sangat masif.
"Dalam hal rencana renovasi Gelora Bung Karno (GBK) yang diusulkan oleh Kementerian Pemuda dan Olah Raga sebesar Rp 500 miliar, Fraksi PAN secara tegas menolak usulan tersebut, mengingat kewenangan pengelolaan GBK bukan berada di bawah Kementerian Pemuda dan Olah Raga, melainkan berada di bawah pengelolaan Sekretariat Negara," terangnya.
Tidak hanya itu, PAN juga menyoroti alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) yang dinilainya tidak tepat.
"Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada Badan Usaha Milik Negara hanya bisa diberikan kepada BUMN yang bergerak dalam bidang infrastruktur dan Pangan. Dan haram hukumnya digunakan untuk membayar utang," ucapnya.
Tidak hanya itu, fraksinya juga mengkritik rencana pemangkasan anggaran di kementerian yang strategis. Semisal pemotongan alokasi belanja pertahanan. Dia punya alasan kuat menolak pemangkasan anggaran pertahanan.
"Betapa pun kita melakukan penguatan terhadap TNI kita sebagai back bond dari pertahanan negara. Kemampuan alutsista pertahanan kita secara pasti harus mencapai Minimum Essential Force," tuturnya.
(mdk/noe)