Panen Raya, 1.700 Durian Dibagikan Gratis di Klaten
Sedikitnya 1.700 buah durian dibagikan kepada warga yang datang sejak pagi. Namun agar tak terjadi rebutan dan berdesak-desakan panitia telah membelah ribuan durian tersebut dan dikemas dalam plastik mika menjadi 5.332 paket. Satu paket durian berisi 4 hingga 5 pongge durian.
Ribuan warga Klaten dan sekitarnya, Rabu (6/2) pagi saling berebut buah durian. Acara bertajuk Festival Durian Jatinom ke-5 tersebut diadakan di Lapangan Randulanang, Kecamatan Jatinom.
Sedikitnya 1.700 buah durian dibagikan kepada warga yang datang sejak pagi. Namun agar tak terjadi rebutan dan berdesak-desakan panitia telah membelah ribuan durian tersebut dan dikemas dalam plastik mika menjadi 5.332 paket. Satu paket durian berisi 4 hingga 5 pongge durian.
-
Dimana kebun durian dengan kopi durian di Klaten? Di Klaten, terdapat wisata alternatif berupa kebun durian.
-
Bagaimana cara menikmati kopi durian di Klaten? Dilansir dari kanal YouTube Liputan6, cara penyajian kopi di tempat itu cukup sederhana. Buah durian dimasukkan ke dalam gelas kopi lalu diaduk.
-
Siapa yang menikmati kopi durian di Klaten? “Kopinya dapet, duriannya juga rasanya dapet. Pokoknya tiada duanya ini. Kita bisa pilih durian sendiri, bisa request, pokoknya tidak mengecewakan datang ke sini,” kata Yayuk, salah seorang konsumen asal Yogyakarta.
-
Kapan durian Si Layung dipetik? Jam-jam tersebut memang menjadi daya tarik, karena warnanya yang indah dengan pemandangan matahari terbit.
-
Di mana Durian Si Layung ditanam? Mengutip laman Disparbud Jabar, durian Si Layung merupakan produk asli dari Kecamatan Salopa di Kabupaten Tasikmalaya.
-
Apa itu Lempok Durian? Lempok durian menjadi favorit di Bengkulu, Jambi, Palembang, Bengkalis, Pekanbaru, dan sejumlah daerah lain di Sumatra. Camilan ini menyajikan perpaduan unik antara rasa kenyal dari lempok tradisional dengan cita rasa kuat dan khas dari buah durian.
"Festival durian ini sudah menjadi agenda tahunan kami. Panen durian tahun ini melimpah, satu tahun berbuah dua kali yakni pada bulan Januari dan Februari serta bulan Oktober dan November," ujar Camat Jatinom, Sip Anwar.
Sebelum pembagian, warga harus memiliki kupon yang dibagikan panitia. Hal tersebut untuk mengantisipasi agar pembagian berjalan lancar. Pembagian buah durian baru dilakukan setelah dilakukan acara belah duren secara simbolis oleh Bupati Klaten Sri Mulyani bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Klaten.
"Festival durian 2019 ini diadakan pada bulan Februari karena pada bulan Januari dan Februari 2019 petani memasuki panen Raya," katanya.
Sedangkan festival kali ini bertujuan untuk memperkenalkan potensi buah durian di Jatinom, Klaten. Apalagi hampir semua warga menanam buah tersebut di pekarangannya.
Menurut Anwar, pada festival durian ini panitia juga mengundang 70 pedagang durian yang berjualan di sekitar Lapangan Randulanang. Harapannya, bisa sebagai perangsang, sehingga jika warga yang tidak mendapat pembagian buah durian gratis dapat membeli buah pada pedagang dengan harga yang terjangkau.
Anwar menambahkan, warga yang datang pada acara festival durian juga dapat membeli aneka buah asli hasil pertanian di Jatinom. Di antaranya buah duku, rambutan dan manggis. Warga juga belanja sayuran lain seperti pete maupun jengkol.
Bupati Klaten Sri Mulyani mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia berharap festival durian tersebut bisa menjadi ikon Kecamatan Jatinom sebagai sentra penghasil buah durian dengan rasa yang lezat.
"Dengan festival durian ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga. Kedepan saya minta Pemerintah Kecamatan Jatinom dan Pemerintah Desa Randulanang dapat membangun monumen buah durian di Desa Randulanang sebagai cirikhas bahwa Kecamatan Jatinom sebagai sentra penghasil buah durian," katanya.
Baca juga:
Ini Orang-orang yang Pantang Mengonsumsi Buah Durian
Bolehkan pesawat bawa durian dalam jumlah besar di kargo?
Kemenhub ingatkan maskapai dan pengelola bandara patuhi SOP saat angkut durian
Dianggap Menjijikkan, Durian Jadi Pajangan di Disgusting Food Musem Swedia
Masuk Musim Panen, Petani Durian Raup Hingga Rp 200 Juta
Sopir Angkot di Tangerang Tewas Usai Pesta Durian
Heboh Durian Seharga Rp 14 Juta di Tasikmalaya, Ini Penjelasannya